Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Kendaraan Dinas Tak Dikembalikan Mantan Pejabat, Pj Bupati Terpaksa Rental Mobil

Di tengah riuhnya pemberitaan tentang penyalahgunaan fasilitas negara oleh pensiunan dan mantan

Editor: muh radlis
IST
Pj Bupati Jeneponto Junaedi Bakri pakai mobil rental untuk kendaraan dinas karena mobil dinas dipakai pejabat lama. (tribun timur) 

TRIBUNJATENG.COM - Di tengah riuhnya pemberitaan tentang penyalahgunaan fasilitas negara oleh pensiunan dan mantan pejabat, terdapat cerita unik dari seorang kepala daerah yang terpaksa menyewa mobil untuk keperluan dinasnya.

Junaedi Bakri, yang kini menjabat sebagai Pj Bupati Jeneponto, Sulawesi Selatan, mengungkapkan bahwa ia menggunakan mobil rental untuk menjalankan tugas-tugas dinasnya.

Dalam sebuah wawancara dengan Tribun-Timur.com, Junaedi menjelaskan bahwa mobil Fortuner hitam yang ia gunakan adalah hasil sewa dari perusahaan rental.

"Ini adalah mobil sewaan dengan nomor polisi DD 1 G," ungkap Junaedi Bakri.

Menurutnya, mobil tersebut digunakan ketika ia masih menjabat sebagai Kepala Biro Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Provinsi Sulsel.

Ketika mendapat tugas di Jeneponto, biaya penyewaan mobil tersebut ditanggung oleh Pemerintah Kabupaten Jeneponto.

"Saat itu, saya masih menjabat sebagai kepala biro, kemudian ada penugasan di Jeneponto, dan biaya penyewaan mobil ditanggung oleh Pemkab Jeneponto," tambahnya.

Kisah Junaedi menggunakan mobil rental ini muncul ketika sejumlah mantan pejabat di Jeneponto diketahui enggan mengembalikan kendaraan dinas yang seharusnya sudah mereka kembalikan.

Badaintang, Kepala Bidang Asset Pemerintah Daerah Jeneponto, mengungkapkan bahwa ada sekitar 14 kendaraan dinas yang belum dikembalikan, beberapa di antaranya bahkan digunakan oleh mantan pejabat untuk keperluan pribadi di luar kota.

"Saya sudah melakukan surat kepada 11 orang, dua orang sudah merespon, dan satu sudah dikembalikan," ungkap Badaintang.

Disebutkan, 11 orang itu berasal dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Beberapa di antaranya bahkan menguasai dua randis.

Parahnya, ada pensiunan pejabat membawa kabur aset daerah itu ke luar kota.

"Saya sudah surati juga, saya tidak tahu sejak kapan dia ke Kendari, tapi ada informasi dari keluarganya katanya ada di Kendari," ucapnya.

Randis harga tertinggi adalah mobil yang dikuasai mantan Ketua DPRD Jeneponto Muh Kasmin Makkamula atau Karaeng Gassing.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved