Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Siswi SMP Jadi Korban Peluru Nyasar: Peluru Belum Bisa Dikeluarkan, Tunggu 3 Bulan Operasi Lanjutan

Siswi SMP bernama Bela Cintia (14) menjadi korban peluru nyasar. Remaja itu belum mendapatkan tindakan selama sebulan.

GOOGLE
Ilustrasi 

TRIBUNJATENG.COM - Siswi SMP bernama Bela Cintia (14) menjadi korban peluru nyasar.

Remaja itu belum mendapatkan tindakan selama sebulan.

Peluru yang ditembakkan oleh orang tak dikenal dan mengenai siswi kelas 3 MTs Pilubang, Pariaman, Sumatra Barat, ini masih bersarang di bagian perutnya.

Baca juga: Nasib Pilu Bela Cintia, Siswi Madrasah Menjadi Korban Peluru Nyasar Saat Pulang Sekolah

Kronologi

Insiden ini bermula saat Bela pulang sekolah jalan kaki bersama tujuh rekannya.

Namun saat berada di kawasan Sungai Lawai Korong Balekok, Nagari Kuranji Hulu, korban mendengar suara dentuman di atap rumah milik warga.

Saat itu juga korban merasa sakit di bagian perut sebelah kiri dan terjatuh dengan kondisi berdarah.

Pihak keluarga kemudian membawa anak kelima dari enam bersaudara itu ke Puskesmas Sungai Limau.

Lalu ia dievakuasi ke RSUD Pariaman. Pada Jumat (26/2/2024), Bela menjalani operasi, tetapi proyektil yang bersarang di perutnya gagal dikeluarkan.

"Kata dokter, posisinya (peluru) berpindah-pindah. Sehingga tidak bisa dikeluarkan," ujar Leni, ibu Bela mengingat detail percakapan dokter di pagi yang menegangkan itu.

Gagal operasi pertama

Setelah gagal melakukan operasi, dokter meminta persetujuan padanya untuk melanjutkan operasi dengan dampak bisa terjadi pendarahan pada Bela.

Persetujuan itu tidak diamini begitu saja oleh Leni, ia meminta juga saran dari dokter bersangkutan, supaya anak gadisnya bisa selamat.

Pilihan dokter pagi itu tidak melanjutkan operasi, luka tembak di bagian kiri perut bela ditutup kembali.

Siswa kelas 3 MTS tersebut harus rela menjalani harinya bersama satu butir peluru hingga hari ini.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved