Rekomendasi Wisata Susur Sungai di Wonosobo Jawa Tengah, Ada River Tubing Hingga Arung Jeram

TRIBUNJATENG.COM - Berikut ini rekomendasi wisata susur sungai di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. 

Wonosobo sebagai kota pegunungan tentu memiliki potensi sungai yang banyak dan menjadi aset wisata alam yang memikat. 

Salah satu wisata tirta yang banyak digemari semua kalangan yakni River Tubing.

River Tubing telah mulai diperkenalkan dan diminati sejak awal tahun 2000 an termasuk di Wonosobo. 

River Tubing Sendangsari

Salah satu aktivitas River Tubing yang hingga saat ini masih eksis yakni di Desa Wisata Sendangsari, Kecamatan Garung, Kabupaten Wonosobo.

Desa Wisata Dewi Sri Sendangsari Garung Kabupaten Wonosobo memiliki 2 paket atau jalur, yaitu Tubing Serayu (extreme fun) dan Wanganaji (fun tubing). 

Panjang trek Tubing Serayu sekitar 2 kilometer, sedangkan Wanganaji sekitar 1 kilometer. 

Bermain air dan berpacu bersama arus sungai dengan menggunakan ban karet akan memacu adrenalin, hal ini tentunya menjadi sensasi tersendiri. 

Apalagi sungai-sungai di daerah Garung relatif masih jernih dan segar. River Tubing di Desa Wisata Sendangsari ini merupakan bagian dari paket wisata edukasi yang ditawarkan pengelolanya. 

Wisata Arung Jeram Sungai Serayu

Selain River Tubing, eksplorasi sungai di Wonosobo bisa diwujudkan melalui wisata arung jeram di Sungai Serayu atau dengan rute yang cukup ekstrem meskipun masih terjaga keamanannya. 

Para pemandu-pemandu rafting yang sudah professional dan bersertifikasi menjadi salah satu aspek penentu dalam meningkatkan minat wisata arung jeram di Wonosobo. 

Sensasi mengarungi sungai dengan menggunakan perahu karet dan kekompakan tim yang menambah semangat serta arus deras sungai yang menantang, menjadi daya tarik tersendiri.

Selain itu, paket wisata yang ditawarkan juga menggugah minat para penggemar wisata air untuk mencoba arung jeram baik di rute pendek, sedang, maupun panjang. 

Rute perjalanannya beragam mulai dari jarak 7 sampai 26 kilometer dan waktu rafting sekitar 2 hingga 5 jam. 

Di tengah perjalanan wisatawan diberi kesempatan untuk istirahat dan menikmati kudapan serta kelapa muda. 

Ada jasa fotografi atau konten video juga dari pengelola, sehingga wisatawan tak usah khawatir tidak mendapatkan dokumentasi langka saat mengarungi sungai beserta kehebohannya. (ima)