Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Kurt Cobain Hanyut di Kali Brantas Malang, 58 Personel Tim SAR Dikerahkan Dalam Pencarian

Kurt Cobain hanyut di aliran Sungai Brantas Kota Malang Jawa Timur Sejak Sabtu (23/3/2024) sekitar pukul 12.00 WIB.

Editor: rival al manaf
GOOGLE
Ilustrasi 

TRIBUNJATENG.COM - Kurt Cobain hanyut di aliran Sungai Brantas Kota Malang Jawa Timur Sejak Sabtu (23/3/2024) sekitar pukul 12.00 WIB.

Hingga kini pencarian Kurt Cobain terus dilakukan.

Bahkan Tim SAR menerjunkan 58 personel yang terbagi dalam 3 regu search and rescue unit (SRU) dikerahkan melakukan pencarian korban.

Senin (25/3/2024) merupakan hari ketiga pencarian.

Baca juga: "Saya Sudah Mengeluh kepada Wasit" Kapten Vietnam Sebut Pratama Arhan Curang Saat Melempar Bola

Baca juga: Kader PPKBD Memiliki Peran Strategis Penanganan Stunting

Tim SAR belum menemukan tanda-tanda keberadaan Kurt Cobain bocah berusia 4 tahun asal Jalan Jodipan Wetan Gang 3 C, Kelurahan Jodipan, Kecamatan Blimbing, Kota Malang tersebut.

Tim SAR Gabungan dari Basarnas Surabaya, Novix Heryadi mengatakan, penyisiran pada Senin (25/3/2024) dilakukan mulai pukul 08.15 WIB.

Sejumlah 58 personel yang terbagi dalam 3 regu search and rescue unit (SRU) dikerahkan melakukan pencarian korban.

Untuk regu SRU pertama melakukan penyisiran mulai dari lokasi kejadian saat korban terpeleset dan hanyut hingga titik pertemuan sungai di Gang 5 Jodipan yang berjarak kurang lebih sekitar 2 kilometer.

"Untuk SRU kedua, mulai dari Kendalpayak hingga DAM Blobo menggunakan rafting dan kayak."

"Kemudian, untuk SRU ketiga, memantau dan siaga di beberapa titik seperti Jembatan Muharto, DAM Blobo hingga Bendungan Sengguruh," kata Novix, Senin (25/3/2024).

Penyisiran saat ini difokuskan antara DAM Blobo hingga Bendungan Sengguruh karena adanya kenaikan debit air Sungai Brantas.

Dia menjelaskan, kondisi hujan sehingga debit air Sungai Brantas meningkat pada Minggu (24/3/2024).

"Sehingga, penyisiran berfokus antara DAM Blobo hingga Bendungan Sengguruh," katanya.

Beberapa kendala dalam proses pencarian korban, seperti faktor cuaca, dan kondisi kontur sungai yang dalam.

Meski begitu, pihaknya terus berupaya melakukan pencarian.

"Kami juga harus ekstra hati-hati, dengan arus sungai yang deras dan banyak sampah," katanya.

Ayah korban, Hadi Sempulur (39) tetap optimistis anaknya bisa ditemukan tim SAR Gabungan dalam kondisi selamat.

Ia juga terus menunggu keberadaan anaknya itu di pinggir Sungai Brantas mulai pukul 09.00 WIB hingga sore.

"Sebagai orangtua saya berharap dan selalu optimistis, anak saya bisa ditemukan," katanya.

Dia menyampaikan bahwa anaknya tersebut hendak didaftarkan untuk bersekolah di TK jika tidak ada musibah ini.

Hadi juga mengatakan, pada hari Sabtu (23/4/2024) saat kejadian tersebut, kakak korban berinisiatif mencari Kurt Cobain dengan menceburkan diri ke Sungai Brantas.

Namun, keberadaan korban hingga saat ini tidak ditemukan.

"Kakaknya itu masih kelas 1 SMP langsung nyemplung ke Sungai Brantas dan ikut mencari, ke bawah Jembatan Muharto juga, tapi belum ketemu," katanya.

Sebagai informasi, bocah 4 tahun bernama Kurt Cobain atau akrab dipanggil Arro jatuh terpeleset dan hanyut terbawa arus Sungai Brantas pada Sabtu (23/3/2024) sekitar pukul 12.00 WIB.

Bocah asal Jalan Jodipan Wetan Gang 3 C Kelurahan Jodipan, Kecamatan Blimbing Kota Malang itu, hendak mencuci tangannya yang kotor di sungai usai bermain tanah bersama temannya.

Namun nahas, ia terpeleset dan hanyut. Teman korban yang masih sebaya, sempat meminta tolong ke kakak korban yang baru selesai shalat di masjid. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tim SAR Masih Cari Bocah 4 Tahun Bernama Kurt Cobain yang Hanyut di Sungai Brantas Malang"

 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved