Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Mudik Lebaran 2024

Belasan Ruas Jalan Kabupaten Tegal Masih Diperbaiki, Yakin Bisa Rampung H-7 Lebaran?

DPUPR Kabupaten Tegal menargetkan pekerjaan di 15 ruas jalan akan rampung sebelum masa mudik Lebaran 2024.

Editor: deni setiawan
PEMKAB TEGAL
Pekerja dari DPUPR Tegal melakukan kegiatan perbaikan jalan di ruas Yomani-Timbangreja, Kecamatan Lebaksiu, Jumat (22/3/2024). 

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - 15 ruas jalan yang saat ini dalam proses perbaikan serta pemeliharaan di Kabupaten Tegal sedang dikebut.

Sesuai target, seluruh pekerjaan di belasan ruas jalan tersebut harus selesai sebelum H-7 Lebaran 2024.

Meskipun terkesan mepet, namun DPUPR Kabupaten Tegal tetap optimis bisa melakukannya tanpa asal- asalan dalam melakukan pekerjaan itu.

Baca juga: Pemkab Tegal Sambut Baik Pelatihan Sistem Jaminan Produk Halal UMKM Melalui Bank Indonesia 

Baca juga: Pemerintah Kab. Tegal Replikasi Inovasi Milik DJP Jateng I

Pemkab Tegal mengebut pekerjaan perbaikan dan pemeliharaan sejumlah ruas jalan protokol.

DPUPR Kabupaten Tegal menargetkan pekerjaan di 15 ruas jalan akan rampung sebelum masa mudik Lebaran 2024.

Kepala DPUPR Kabupaten Tegal, Teguh Dwijanto Rahardjo menjelaskan, pihaknya terus mengebut perbaikan jalan protokol agar selesai tepat waktu sampai dengan H-7 Lebaran atau sebelum dimulainya momen mudik Lebaran.

“Perbaikan jalan ini dilakukan dengan pengaspalan dan penambalan."

"Kami menargetkan perbaikan jalan bisa selesai paling cepat akhir Maret 2024 atau maksimal H-7 Lebaran,” kata Teguh seperti dilansir dari Kompas.com, Selasa (26/3/2024).

Teguh Dwijanto Rahardjo berharap, pihaknya bisa memberikan keamanan dan kenyamanan pengguna jalan yang melintas, terutama warga pemudik.

Kondisi hujan yang mengguyur wilayah Kabupaten Tegal beberapa waktu terakhir imbuhnya, telah mengakibatkan sejumlah jalan berlubang dengan diameter dan kedalaman beragam.

Akibat kerusakan di sejumlah ruas jalan ini, pengendara hanya bisa memacu kendaraannya dengan kecepatan rendah untuk menekan risiko terperosok lubang atau terpeleset aspal yang mengelupas.

Baca juga: Berkat Dedikasi dan Komitmen Saat Bertugas, 22 Personel Terima Penghargaan dari Kapolres Tegal

Baca juga: Pertamina Siagakan Pasokan BBM, LPG dan Avtur Saat Ramadan dan Idul Fitri 1445 H di Tegal Raya

Diucap Teguh, kondisi curah hujan yang tinggi juga telah memengaruhi kondisi jalan yang semula mantap bergeser menjadi rusak sedang.

Contohnya jalan ruas Tuwel-Bojong yang sempat diperbaiki kini rusak lagi karena terkikis limpasan air hujan dengan intensitas tinggi.

Teguh Dwijanto Rahardjo menegaskan, pelaksanaan pekerjaan pemeliharaan rutin jalan pada ruas jalan dengan intensitas lalu lintas tinggi tersebut tetap memperhatikan kondisi curah hujan yang ada.

"Ada prosedur mitigasi risiko yang diterapkan seperti memilih bahan konstruksi yang lebih tahan terhadap air dan membuat perencanaan yang matang untuk mencegah genangan air," paparnya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved