Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

FAKTA Atau HOAX? Bumi Dikabarkan Akan Gelap Gegara Gerhana Matahari Total 3 Hari, Mulai 8 April 2024

Media sosial dihebohkan dengan kabar bakal terjadi peristiwa Gerhana Matahari Total pada April ini

Editor: Muhammad Olies
NASA VIA BBC INDONESIA
Ilustrasi gerhana matahari total yang terjadi ketika Matahari, Bumi dan Bulan sejajar sedemikian rupa, sehingga menghalangi sinar matahari secara penuh. 

TRIBUNJATENG.COM - Media sosial dihebohkan dengan kabar bakal terjadi peristiwa Gerhana Matahari Total pada April ini. Saat fenomena alam itu terjadi, maka Bumi akan menjadi gelap gulita selama tiga hari.

Gerhana Matahari Total dikabarkan bakal terjadi pada Jumat (8/4/2024).

Kabar tersebut beredar di media sosial Twitter (X) dan TikTok.

Menurut akun X @infoastronomy pada Selasa (26/3/2024), gelapnya Bumi berkaitan dengan fenomena langit Gerhana Matahari Total yang terjadi pada Jumat (8/4/2024). 

Namun, kegelapan hanya berlangsung beberapa menit saja, tidak sampai berhari-hari. 

"Hanya Meksiko, Amerika Serikat, dan Kanada negara yang dilalui jalur Gerhana Matahari Total 8 April 2024, yang bahkan cuma wilayah yang dilalui jalur totalitasnya aja yang akan mengalami kegelapan, itu pun dalam beberapa menit aja, nggak sampai 3 hari," cuit pengunggah.

Baca juga: Ramai Soal Gerhana Matahari Total, 11 Wilayah Indonesia Ini Akan Gelap Sesaat

 Sementara itu, akun TikTok @your_fave_shop menyebutkan bahwa kegelapan akan menyelimuti Bumi ketika planet ini melintasi sabuk foton.

"Darkness in 3 days on April 8, 2024, totoo ba?" tulis akun tersebut.

Lalu, benarkah Bumi akan gelap selama tiga hari?

Proses terjadinya peristiwa langka, Gerhana Matahari Total (GMT) 2016 di langit Balikpapan, Kalimantan Timur, berlangsung selama 1 menit 9 detik. Gambar diabadikan oleh perempuan fotografer Balikpapan, Rosalinda Tumbelaka pada Rabu (9/3/2016).
Proses terjadinya peristiwa langka, Gerhana Matahari Total (GMT) 2016 di langit Balikpapan, Kalimantan Timur, berlangsung selama 1 menit 9 detik. Gambar diabadikan oleh perempuan fotografer Balikpapan, Rosalinda Tumbelaka pada Rabu (9/3/2016). (Rosalinda Tumbelaka / kompas.com)

Penjelasan astronom 

Pada faktanya, astronom amatir Indonesia Marufin Sudibyo mengatakan, narasi bahwa Bumi akan gelap selama tiga hari merupakan hoaks. 

Ia menjelaskan bahwa tidak ada mekanisme kelangitan saat ini yang bisa menyebabkan hal tersebut terjadi. 

"Apalagi jika disebut kegelapan terjadi karena Bumi melintasi sabuk foton," jelas Marufin kepada Kompas.com, Rabu (27/3/2024). 

Baca juga: Gerhana Matahari Total Jelang Idul Fitri 2024, Bisa Dilihat dari Indonesia?

Ia menjelaskan, sabuk foton yang dimaksud warganet dalam unggahan adalah partikel gelombang elektromagnetik yang mengangkut sifat-sifat kuantum, termasuk partikel cahaya sebagaimana yang dilihat manusia sehari-hari. 

"Maka apabila Bumi melintasi sabuk foton, terlepas bahwa konsep sabuk foton itu tak dikenal dalam astronomi, sebaliknya Bumi akan terang benderang," kata Marufin. 

 

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Beredar Kabar Bumi Akan Gelap 3 Hari Mulai 8 April 2024 Gerhana Matahari Total, Begini Faktanya, https://jabar.tribunnews.com/2024/04/02/beredar-kabar-bumi-akan-gelap-3-hari-mulai-8-april-2024-gerhana-matahari-total-begini-faktanya.

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved