Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Detik-detik Pemuda Bacok Ayah Tirinya hingga Tewas, Tak Terima Ibu Kandung Dianiaya Korban

Suatu peristiwa mengerikan terjadi di Desa Kesio, Kecamatan Lalolae, Kabupaten Kolaka Timur (Koltim),

Editor: muh radlis
Tribun Bali
Ilustrasi 

TRIBUNJATENG.COM - Suatu peristiwa mengerikan terjadi di Desa Kesio, Kecamatan Lalolae, Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Selasa (2/4/2024).

Seorang pemuda berinisial MD (20) dikabarkan membunuh ayah tirinya dengan menggunakan sebilah parang.

Korban, yang dikenal dengan inisial S atau H (52), tewas akibat mengalami tujuh luka sobek yang disebabkan oleh serangan parang yang dilancarkan oleh MD.

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 21.30 WITA, dan korban akhirnya meninggal dunia di Puskesmas Lalolae sekitar pukul 22.00 WITA.

Menurut Kapolres Kolaka Timur, AKBP Yudhi Palmi, motif di balik pembunuhan ini adalah karena MD tidak terima melihat ibu kandungnya dianiaya oleh ayah tirinya.

Kejadian bermula ketika adik MD, yang dikenal dengan inisial A, menghubungi MD untuk memberitahu bahwa ibu kandung mereka sedang dalam kondisi terluka akibat dipukuli oleh ayah tirinya.

"Kemudian pelaku langsung menuju rumahnya. Saat sampai di rumah, pelaku melihat ibunya sudah dibawa menuju rumah kepala Desa Kesio," ungkap Kapolres.

Tak tahan melihat ibunya dalam keadaan terluka, MD dan adiknya langsung mencari keberadaan ayah tirinya.

MD berhasil menemukan korban di pinggiran jalan dekat masjid desa dan menghabisinya dengan serangan parang yang mematikan.

Awalnya pelaku menanyai maksud korban memukuli ibunya.

"Om kenapa ko parangi mamaku," tanya MD.

Kemudian korban menjawab," kenapa tail*so,"

Saat itu MD langsung mengayunkan parang ke tubuh korban sebanyak satu kali hingga mengenai lengan tangan sebelah kanan.

MD kemudian mengayukan parang ke tubuh korban sebanyak 6 kali sehingga ayah tirinya mengalami luka sobek di punggung, tangan dan bokong.

"Kemudian korban melarikan diri dan pelaku juga langsung menuju Polsek Lalolae untuk menyerahkan diri," jelas Yudhi.

Kapolres mengungkapkan, saat masih dalam kondisi terluka, korbab sempat melarikan diri kerumah kerabatnya.

Lalu korban dilarikan ke Puskesmas Lalolae namun pukul 22.00 wita korban meninggal dunia.

 

Artikel ini telah tayang di TribunnewsSultra.com dengan judul Kronologis Pemuda di Lalolae Kolaka Timur Sultra Parangi Ayah Tiri Hingga Meninggal

Sumber: Tribun sultra
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved