Ini Request Mbak Ita ke Pertamina, Antisipasi Penyalahgunaan BBM Selama Lebaran di Semarang

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu berharap kepada PT Pertamina untuk memastikan ketersediaan dan keamanan bahan bakar minyak (BBM) selama Lebaran. 

Pihaknya mendorong skema-skema pengamanan disiapkan agar tidak terjadi pelanggaran penyalahgunaan BBM.

Potensi persoalan juga diharapkan bisa diantisipasi dan dihindari.

Untuk itu, standart operasional prosedur (SOP) petugas SPBU diharapkan bisa selalu diterapkan. 

Baca juga: Mbak Ita Pastikan Harga Kebutuhan Pokok Jelang Lebaran Relatif Aman di Semarang

Baca juga: Berbagi Takjil di Simpang Lima Semarang, 500 Porsi Ludes dalam Hitungan Menit

Hal itu disampaikan Mbak Ita sapaan akrab Hevearita Gunaryanti Rahayu saat melakukan tinjauan di SPBU Jalan Ahmad Yani Kota Semarang, Jumat (5/4/2024).

Dalam kesempatan itu, pihaknya mengapresiasi penanganan-penanganan yang telah dilakukan sehingga ketersediaan dan keamanan BBM bisa dijaga. 

“Dari segi pengamanan kalau kemarin di berita-berita itu ada dicampur, kemudian ngukurnya pakai tera kurang, tapi Alhamdulillah ditunjukkan kepada kami bahwa sudah ada dari tera itu disegel."

"Jadi aman, berarti penyimpanan aman."

"Di sini sudah sesuai aturan-aturan dari meteorologi,” ujarnya kepada Tribunjateng.com, Jumat (5/4/2024). 

Lebih lanjut, dia juga berharap kepada Polrestabes Semarang untuk selalu memonitoring dan melakukan sidak untuk mengantisipasi penyalahgunaan BBM, agar masyarakat terjamin dalam kebutuhan. 

“Juga sudah dicek Polrestabes Semarang dan Polda Jateng, sehingga insya Allah terkait SPBU di Kota Semarang semuanya tidak ada penyimpangan atau pelanggaran,” paparnya. 

Baca juga: Harris Sentraland Semarang Tawarkan Harga Terjangkau Untuk Pemudik

Baca juga: Jelang Lebaran, Harga Bawang Merah dan Daging di Semarang Naik

Sementara itu, SBM Rayon 1 Kota Semarang PT Pertamina Persero, Aditya Agung Andrawina memastikan, ketersediaan BBM di Kota Semarang untuk Lebaran masih aman.

Pihaknya bahkan telah menyediakan modular di rest area yang tidak ada SPBU. 

“Konsumen yang mudik di Jawa Tengah khususnya di Kota Semarang ini tetap dapat terlayani di area yang tidak ada SPBU."

"Modelnya seperti kontainer portable kamistandby kan 24 jam sampai 21 April 2024 dalam rangka Satgas Idulfitri,” tuturnya.