Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Internasional

Negara di Afrika Selatan Ini Ancam Kirim 20.000 Gajah ke Jerman

Gajah di negaranya sering menyebabkan kerusakan pada properti, memakan tanaman dan bahkan menginjak-injak penduduk.

SHUTTERSTOCK
Ilustrasi gajah 

TRIBUNJATENG.COM, GABORONE - Botswana, salah satu negara di Afrika Selatan, adalah rumah bagi kawanan gajah.

Di negara ini terdapat lebih dari 130 ribu ekor gajah.

Sepertiga populasi gajah dunia ada di Botswana.

Baca juga: Israel Tarik Seluruh Pasukan dari Gaza Selatan

Tetapi, kawanan gajah justru sering menimbulkan kerusakan pada area pertanian.

Menurut Presiden Botswana Mokgweetsi Masisi, gajah di negaranya sering menyebabkan kerusakan pada properti, memakan tanaman dan bahkan menginjak-injak penduduk.

Botswana sebelumnya telah memberikan 8.000 ekor gajah kepada negara tetangganya, Angola, dan telah menawarkan ratusan ekor lagi kepada Mozambik, sebagai upaya untuk menurunkan populasi gajah.

Sebagaimana diberitakan BBC pada Rabu (3/4/2024), Presiden Botswana mengancam akan mengirim 20.000 gajah ke Jerman karena sengketa konservasi.

Dikatakan bahwa awal tahun ini, Kementerian Lingkungan Hidup Jerman menyarankan agar ada pembatasan yang lebih ketat terhadap impor hewan buruan.

Masisi mengatakan kepada media Jerman bahwa hal ini hanya akan memiskinkan masyarakat di negaranya.

Sebab, jumlah gajah telah membludak sebagai akibat dari upaya konservasi.

Maka, perburuan membantu mengendalikan jumlah gajah di Botswana.

"Warga Jerman harus hidup bersama dengan hewan, seperti yang Anda perintahkan kepada kami," kata Masisi kepada surat kabar Jerman, Bild. "Ini bukan lelucon," imbuh dia.

"Kami ingin menawarkan hadiah seperti itu kepada Jerman," kata Masisi, seraya menambahkan bahwa ia tidak akan menerima jawaban tidak.

Sementara Menteri Margasatwa Botswana Dumezweni Mthimkhulu bulan lalu mengancam akan mengirim 10.000 gajah ke Hyde Park di London agar masyarakat Inggris bisa menikmati hidup berdampingan dengan gajah.

Tetapi, bulan lalu anggota parlemen Inggris memberikan suara untuk mendukung larangan impor hewan buruan, namun undang-undang tersebut masih harus dikaji lebih lanjut sebelum menjadi undang-undang.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved