Berita Magelang
6 Rumah dan 1 Mobil di Magelang Rusak Seiring Meledaknya 2 Balon Udara, Polisi Turun Tangan
Sebanyak enam rumah dan satu mobil di Magelang mengalami kerusakan seiring meledaknya dua balon udara diduga berisi petasan
TRIBUNJATENG.COM - Sebanyak enam rumah dan satu mobil mengalami kerusakan seiring meledaknya dua balon udara diduga berisi petasan di dua kecamatan berbeda di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Jumat (12/4/2024).
Pertama, balon udara meledak di Perumahan Pesona Kota Mungkid di Kecamatan Mertoyudan, Magelang. Seorang saksi mata, Randy (32), mengaku sedang berada di dalam rumah ketika balon udara mendarat diikuti ledakan beberapa kali.
Randy berpikir ledakan di depan rumah berasal dari tabung gas atau gangguan mesin mobil tamu. Ledakan pertama disebutnya dahsyat, kemudian berangsur rendah.
“Saya keluar (rumah), api masih menyala. Lalu, saya ambil APAR untuk memadamkan api,” kata Randy.
Imbas kejadian tersebut, plafon kamar mandi Randy pecah.
Baca juga: Sambut Pemudik Lebaran, Puluhan Balon Udara Berbagai Motif Diterbangkan Hiasi Langit Wonosobo
Nasib serupa juga dialami Isnovika (36), pemilik mobil yang diparkir di depan rumah Randy. Warga Sukoharjo, Jateng, ini baru saja menyalakan kendaraan dan memarkir sejenak ke rumah saudaranya.
Ketika hendak menuju mobil, dia menyaksikan balon udara mendarat tepat di depan mobilnya.
“Saya sempat lihat percikan api. Letusannya besar,” kata dia kepada Kompas.com.
Daihatsu Sigra berpelat AD 1325 JS itu pun mengalami kerusakan, jendela depan retak, lampu kiri pecah, serta bumper bawah lepas.
Kepala Polsek Mertoyudan AKP Winadi mengatakan, ledakan balon udara berdampak terhadap lima rumah dan satu mobil mengalami kerusakan ringan. Dia menyebutkan pula, tidak ada korban luka.
“Kami mengamankan barang bukti petasan 45 (selonsong) yang belum meledak. Untuk balon udara, kira-kira diameternya tiga meter terbuat dari bambu,” kata dia.
Winadi menambahkan, masih menyelidiki dari mana balon udara diterbangkan. Jika kasus di atas balon udara mendarat di jalan, lain dengan kasus di Dusun Wonotigo, Desa Kembanglimus, Kecamatan Borobudur, Magelang.
Balon udara ini mendarat di atap rumah diiringi ledakan yang mengakibatkan ratusan genteng pecah.
Saksi mata, Sri Wardati (36), sedang di kamar kedua anaknya sekitar pukul 08.00 WIB. Waktu yang berdekatan dengan ledakan balon udara di Mertoyudan.
Tiba-tiba, terdengar ledakan petasan rentengan dari atas rumah. Menurut dia, ledakan ditutup dengan bunyi yang dahsyat bak bom.
Nasib Pilu Tiwi, Pegawai BPS Asal Magelang Dipaksa Oral Seks Sebelum Dibunuh Aditya Hanafi |
![]() |
---|
Sugianto Girang Tanah yang Dibelinya Rp250 Juta Kena Tol Jogja-Bawen, Dapat Ganti Rugi Rp5,4 Miliar |
![]() |
---|
Bikin Guru Bingung, 3 Pasang Anak kembar di SRMA 15 Magelang Dipisah Kelas |
![]() |
---|
Alasan Mulai Pekan Depan Jam Masuk Sekolah di Magelang Jadi Pukul 06.30, Orangtua Protes |
![]() |
---|
Video AI Umrah Borobudur Viral, Pembuatnya Warga Surakarta Mengaku untuk Promosi Jual Kemenyan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.