Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kudus

Disbudpar Kudus Terus Upaya Kembangkan Museum Patiayam dan Kretek

Disbudpar Kabupaten Kudus akan kerja sama dengan SMK Raden Umar Said (RUS) dalam mempromosikan potensi yang ada di Situs Purbakala Patiayam.

Penulis: Rifqi Gozali | Editor: deni setiawan
PEMKAB KUDUS
Suasana pengunjung di Museum Kretek Kabupaten Kudus. 

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS – Upaya pengembangan dua museum yang dikelola Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Kudus terus dilakukan.

Dua museum tersebut yaitu Museum Situs Purbakala Patiayam dan Museum Kretek.

Plt Kabid Pariwisata Disbudpar Kabupaten Kudus, M Aflah mengatakan, pihaknya akan kerja sama dengan SMK Raden Umar Said (RUS) dalam mempromosikan potensi yang ada di Situs Purbakala Patiayam.

Promosi itu dalam bentuk konten 3 dimensi dengan isi yang menarik.

Baca juga: Eka Hapsari Raup Untung Besar dari Usaha Slondok di Kudus, Bisa Bangun Rumah dan Beli Mobil

Baca juga: DPRD Kudus Soroti Perbaikan Sarpras Pendidikan, Disdikpora Diminta Petakan Lagi Sekolah Rusak

“Untuk ini dari pihak swasta juga akan ikut serta,” kata Aflah kepada Tribunjateng.com, Rabu (17/4/2024).

Selama ini Disbudpar Kabupaten Kudus telah merawat dan menata museum sehingga dapat dinikmati oleh masyarakat.

Sebab koleksi purbakala Patiayam adalah warisan sejarah yang tak ternilai harganya, diharapkan museum tersebut dapat menjadi destinasi wisata edukasi bagi pelajar di Kudus.

"Kami mengapresiasi apa yang dilakukan Disbudpar, sehingga bisa dinikmati masyarakat."

"Karena warisan itu sejarah yang tak ternilai dan kami berharap museum menjadi destinasi wisata edukasi yang mendidik," kata Pj Bupati Kudus, Hasan Chabibie.

Hasan menekankan bahwa informasi sejarah yang terkandung dalam situs purbakala Patiayam wajib diketahui oleh peserta didik di Kabupaten Kudus untuk bahan belajar.

Harapannya lebih banyak masyarakat mengenal Museum Purbakala Patiayam karena museum salah satu pusat informasi dan sejarah.

Hasan juga merencanakan penerapan teknologi animasi 3 dimensi untuk memberikan gambaran lebih hidup kepada wisatawan terkait fosil yang ditemukan.

Suasana pengunjung di Museum Situs Purbakala Patiayam, Kabupaten Kudus.
Suasana pengunjung di Museum Situs Purbakala Patiayam, Kabupaten Kudus. (PEMKAB KUDUS)

Baca juga: Terminal Jati Kudus Sediakan Fasilitas Medical Checkup, Bantu Jaga Kondisi Tubuh Pemudik

Baca juga: Dulu Cuma Kuli Serabutan, Soleh Pria Asal Kudus Kini Jadi Bos Besi Behel dan Cakar Ayam

"Ini perlu diketahui oleh peserta didik untuk bahan belajar karena museum kaya akan informasi, sejarah, dan peserta didik harus tahu akan hal itu,” kata Hasan.

Lebih lanjut Hasan mengatakan deskripsi informasi koleksi museum ketika menggunakan 3 dimensi.

Katanya, pengunjung akan lebih tertarik.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved