Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Sosok Kelurga Dokter Wisnu Aditya Yang Hilang di Laut Lombok, Sampai Sewa Helikopter dan Penyelam

Inilah sosok Wisnu Aditya Wardana, pemancing yang hilang selama seminggu lebih di Laut Lombok ternyata seorang dokter.

Editor: raka f pujangga
Arsip keluarga dan Tim SAR Mataram
Dokter Wisnu hilang di Laut Lombok dan keluarga sewa helikopter untuk lakukan pencarian. 

Pihak keluarga bahkan disebut-sebut sampai menyewa helikopter untuk mencari keberadaan dokter Wisnu.

"Berharap yang terbaik, kemaren udah ikhtiar pake helikopter juga nyarinya," kata kerabat dokter Wisnu dikutip dari akun TikTok @bai2ndha.

Bahkan pencarian menggunakan helikopter itu juga membutuhkan biaya yang tak sedikit.

 "Lumayan 140 juta cm sehari," tulisnya lagi.

Bukan itu saja, keluarga juga menyewa penyelam Internasional dari Bali.

"Belum sewa penyelam Internasional dari Bali, ada bibi nya dari keluarga dateng yang dari Bali juga," lanjutnya.

Pada video, terlihat seorang bule penyelam wanita memeluk wanita yang disebut sebagai tante dokter Wisnu.

"Terima kasih kepada penyelam dari wild scuba, khususnya Mr Jay dan Mrs Garlina," tulisnya di caption video.

Dikutip Gridhot dari Kompas.com, Erna berharap agar semua pihak termasuk pemerintah pusat cepat dan sigap memberi dukungan nyata untuk membantu proses pencarian dokter Wisnu.

Erna juga berharap Penjabat Gubernur NTB mau membantu dengan mengerahkan instansi melakukan pencarian dokter Wisnu baik melalui darat, laut dan udara.

"Kita masih berharap temukan Wisnu secepatnya, bagaimanapun kondisinya," kata Erna.

Erna menceritakan, dokter Wisnu merupakan sosok anak yang kalem, tidak banyak bicara dan tidak neko neko.

Wisnu juga selalu peduli terhadap keluarga, terutama terhadap neneknya.

"Dia sangat care sama niniknya (nenek) terutama. Di sela-sela kesibukannya sebagai dokter dia selalu memperhatikan neneknya baik itu jadwal makan hingga minum obat," kata Erna.

Selain di RSUD Praya, dokter Wisnu juga praktik di sebuah klinik di Gili Trawangan.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved