Berita Banyumas
Hardiknas di Purwokerto, Pj Bupati Sebut Perlunya Peningkatan IPM Banyumas
Hari pendidikan nasional (Hardiknas) menjadi momentum agar Indek Pembangunan Manusia (IPM) di Banyumas harus meningkat.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: m nur huda
TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Hari pendidikan nasional (Hardiknas) menjadi momentum agar Indek Pembangunan Manusia (IPM) di Banyumas harus meningkat.
Pj Bupati Banyumas, Hanung Cahyo Saputro mengatakan kurikulum merdeka belajar memberikan ruang bagi siswa dan guru berkembang lebih kreatif.
"Kedepan IPM harus naik agar memastikan hidup sehat dan umur panjang, angka harapan hidup tinggi.
Dan indek rata-rata sekolah juga harus meningkat.
Ia mengatakan angka IPM pada 2023 ada di berada kisaran 73.8 persen dan hal itu harus digenjot lagi.
"Mana yang kemudian menjadi kendala yang ada harus diantisipasi.
Anak putus sekolah harusnya selesai, ada 8 parameter misal RTLH, jamban, sanitasi, anak putus sekolah, dan sektor lain," terangnya kepada Tribunbanyumas.com, Kamis (2/5/2024).
Pj Hanung mengatakan, di tahun 2024 ini akan segera menyelesaikan 1.800 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
"Saya punya skenario gotong royong, ada bisa bantuan dari peguruan tinggi, pengusaha dan sebagainya.
Satu rumah bisa kisaran Rp20 sampai Rp30 juta," terangnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas, Joko Wiyono mengatakan di Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) terdapat tarian kolosal Pancasila memberikan warna-warni tersendiri bagi khasanah pengetahuan siswa-siswi di Banyumas.
"Warna wani ada tarian dari Aceh Betawi Jawa Bali hal ini sebagai referensi bagi anak.
Tarian Pancasila ada sekitar 188 siswa dan tarian rumeksa 50 anak.
Mereka berasal dari SMPN 1 dan 2 Wangon," imbuhnya. (jti)
Banyumas Raih Dana Internasional Rp 2,4 Miliar dari UNCDF, Bupati Sadewo: Jurus Ndeso Dipuji Dunia |
![]() |
---|
Dekan FK Unsoed Kritik Keras Rencana RSPPU, Sebut Timbulkan Konflik Kepentingan Pendidikan Dokter |
![]() |
---|
Busuknya Kelakuan Pelaksana MBG di Banyumas, Keracunan Puluhan Siswa SD Berusaha Ditutupi |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: 70 Siswa SD di Banyumas Diduga Keracunan Massal Usai Santap Makan Bergizi Gratis |
![]() |
---|
Menteri PPPA Bongkar Fenomena Anak Jual Keperawanan: Mereka Korban Kegagalan Sistem |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.