Meriahnya Semarang Night Carnival 2024: Arak-arakan Budaya Menyatukan Warga
Ikuti kemeriahan Semarang Night Carnival 2024 yang memadukan budaya dan tradisi lokal dalam sebuah parade spektakuler.
Penulis: budi susanto | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Ratusan warga memadati Jalan Pemuda, Semarang.
Mereka berkumpul untuk menyaksikan arak-arakan Semarang Night Carnival (SNC). Peserta SNC bersiap untuk berjalan menuju Lapangan Pancasila.
Di depan gerbang Balaikota Semarang, Walikota Hevearita Gunaryanti Rahayu siap mengibarkan bendera start.
Baca juga: Semarang Night Carnival Digelar Malam Nanti, Arus Lalin Jalan Pemuda-Pandanaran Dialihkan
Tanpa menunggu lama, Walikota yang akrab disapa Mbak Ita itu langsung memulai acara.
Kostum unik peserta SNC menjadi daya tarik tersendiri bagi warga.
Beberapa orang yang memadati Jalan Pemuda sibuk mengabadikan momen dengan ponsel mereka.
"Itu bagus kostumnya, seperti cosplay superhero naga," jelas Pratiwi Alinda Putri (21), Sabtu malam.
Pratiwi tidak sendiri, ia bersama keluarganya menonton SNC.
Perempuan ramah tersebut sudah menantikan SNC sejak Jumat.
Ia bahkan menginap di Semarang bersama keluarganya untuk menyaksikan acara tersebut.
"Saya dari Pekalongan, menginap di Semarang. Setelah menonton SNC, kami akan berwisata ke beberapa destinasi di Semarang," paparnya.
Suasana semakin meriah saat rombongan berjalan beriringan.
Grup drumband Akpol membuka rombongan SNC, diikuti oleh peserta berkostum unik seperti warak ngendog, anoman, dan burung elang.
Total peserta mencapai 150 orang dari OPD Pemkot Semarang, sekolah, hingga instansi terkait.
Rute yang dilalui rombongan SNC adalah Jalan Pemuda menuju Jalan Pandanaran dan finis di Lapangan Pancasila atau Simpang Lima.
Kepala Disbudpar Semarang, R. Wing Wiyarso Poespojoedho, menjelaskan tema SNC 2024 adalah Niscala yang berarti kuat dan kokoh.
Peserta mengenakan kostum dengan empat tema: elang jawa, barongsai, warak ngendog, dan rewanda.
Wing mengatakan, tema tersebut merupakan perpaduan budaya Semarang.
"Warak ngendog adalah ikon Semarang, barongsai adalah budaya Tionghoa, rewanda adalah monyet ekor panjang dari Gua Kreo, dan elang jawa adalah hewan yang masih ada di Gunungpati dan Tinjomoyo," paparnya.
Rute SNC 2024 berbeda dari tahun sebelumnya, yang melewati nol kilometer di Kota Lama Semarang.
Menurut Wing, rute kali ini adalah rute wisata yang sering dilalui turis.
"Rute ini memang lebih jauh, tapi rombongan SNC akan jadi wisata tambahan bagi turis karena melintasi jalan utama," jelasnya.
Mbak Ita, Walikota Semarang, mengatakan SNC adalah kolaborasi pariwisata dan ekonomi kreatif.
SNC juga menjadi puncak peringatan HUT Semarang ke-477.
"Kami berharap lewat SNC, ekonomi Semarang bergeliat dan bisa menjadi contoh bagi daerah lain," imbuhnya.
Mbak Ita Terharu
Puncak peringatan HUT ke-477 yang diisi dengan arak-arakan SNC menjadi momen spesial bagi Walikota Hevearita Gunaryanti Rahayu.
Acara SNC bertepatan dengan hari lahirnya.
Sebelum membuka SNC, jajaran OPD, Forkompinda, hingga DPRD memberikan kejutan bagi Walikota yang akrab disapa Mbak Ita itu.
Mbak Ita terharu saat diberikan kejutan oleh jajaran Pemkot hingga Forkompinda.
Ia juga melihat video ucapan ulang tahun dari keluarganya.
Saat ibundanya memberi ucapan dalam video, Mbak Ita tidak bisa menahan air mata.
"Saya tidak tahu akan ada perayaan, karena hari ini ada beberapa agenda seperti halalbihalal dan SNC. Jadi, terkejut tiba-tiba ada perayaan ini," jelasnya.
Yang membuatnya terharu adalah ucapan ulang tahun dari ibunya yang berusia 80 tahun.
"Beliau tadi bersama saya di rumah, ternyata membuat video ucapan," jelasnya.
Mbak Ita mengatakan, hingga kini, ibunya selalu mendukung dan mengingatkannya.
"Hal yang paling saya ingat adalah wejangannya, bahwa amanah harus dipegang kuat untuk mensejahterakan masyarakat," tambah Mbak Ita dengan mata berkaca-kaca.
Alasan Polda Jateng Belum Pecat Robig Selepas Sidang Vonis 15 Tahun |
![]() |
---|
Pejuang Dua Garis Biru, Ini Biaya Program Bayi Tabung di Kota Semarang |
![]() |
---|
Kejari Semarang Kembali Tangkap DPO Kasus Penipuan Apartemen Semarang, Sisa 1 Buron |
![]() |
---|
Fakta Lengkap Kecelakaan Beruntun 6 Kendaraan di Tol Semarang, Warga Panjat Tebing Tonton Evakuasi |
![]() |
---|
Andy Menangis Puas Dengar Putusan Hakim, Polisi Pembunuh Pelajar Semarang Divonis 15 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.