Polda Jateng Ungkap 2 Kasus Pembunuhan di Jateng: Duel Klaten dan Penganiayaan Kekasih di Batang

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Polda Jawa Tengah sedang menangani dua kasus pembunuhan heboh di Klaten dan Kabupaten Batang.

Kasus pembunuhan di Klaten berupa duel antara pengamen dengan manusia silver.

Sedangkan kasus di Batang melibatkan sepasang kekasih yang berujung bunuh diri.

Baca juga: Pria Terduga Pelaku Pembunuhan di Indekos Batang Ditemukan Tewas Menggantung, Kerabat Sebut Depresi

Kabid Humas Polda Jateng Kombes Satake Bayu mengatakan, kasus pembunuhan di Klaten menewaskan dua orang korban meliputi Wily Mamaaya warga Bogor dan Shady Yudha Ariesta warga Kupang, Surabaya.

Kasus pembunuhan berawal duel antara dua korban dengan diduga tersangka di rumah kos di Tegalharjo, Kebondalem Kidul, Prambanan, Klaten, Selasa (7/5/2024) sekira pukul 18.00 WIB.

Adapun diduga tersangka berinisial BP masih dalam pengejaran. 

"Kasus ini masih dalam penyelidikan," paparnya, Rabu (8/5/2024).

Ia melanjutkan, untuk kasus pembunuhan di Kabupaten Batang menewaskan perempuan bernama Munanti (37) warga Pulesari, Tegalsari, Kecamatan Kandeman. 

Munanti tewas dianiaya di dalam kamar kos di Milingan, Karangasem Utara, Kecamatan Batang, Selasa (7/5/2024) sekira pukul 18.30.

Selang sehari kemudian, kekasih korban, Sulani (52) warga Sibango, Depok, Kandeman ditemukan tewas gantung diri di pohon Cemara Pantai Kejora, Depok, Kandeman. 

"Diduga korban gantung diri ini depresi selepas melakukan tindak pidana penganiayaan," jelas dia.

Ia menambahkan, ada dugaan keterkaitan  antara perempuan tewas di kamar kos dibunuh oleh pria yang ditemukan bunuh diri di pinggir pantai.

"Hubungan mereka pacaran. (keterkaitan kasus) sekarang masih didalami Satreskrim Polres Batang," tandas dia. (iwn)

Baca juga: Kecepatan Reskrim Ungkap Pembunuhan Bos Tembaga Boyolali Dapat Apresiasi dari Kapolda Jateng

DISCLAIMER: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri.

Warga Semarang dan Jawa Tengah bisa menghubungi RSJ Amino Gondohutomo Semarang telp (024) 6722565 atau RSJ Prof Dr Soerojo Magelang telp (0293) 363601. (*)