Berita Blora
"Saya Percaya Sama Njenengan" Isi Surat di Kasus Temuan Bayi Laki-laki di Cepu Blora
Terdapat surat diduga dari orang tua bayi yang ditemukan di Cepu Kidul, Kelurahan Cepu, Kecamatan Cepu, Kabupaten
Penulis: M Iqbal Shukri | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Terdapat surat diduga dari orang tua bayi yang ditemukan di Cepu Kidul, Kelurahan Cepu, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Minggu (12/5/2024).
Surat itu dibuat dengan tulisan tangan. Isinya menjelaskan bahwa bayi tersebut lahir pada tanggal 10 Mei 2024, hari Jumat jam 04.00, Subuh.
"Belum ada nama belum dibrokohi, tolong jenengan rawat dan jaga anak baik ini. Saya percaya kalau njenengan bisa menjaga mendidik anak ini dengan baik,"
"Anggaplah sebagai anak sendiri. Kalau bisa tolong jenengan rawat sendiri. Jangan diadopsi orang lain. Dia anak yang kuat, anak hebat,"
"Dan semoga menjadi anak yang sholeh. Aamiin," isi tulisan tangan di kertas yang diduga dari orang tua bayi.
Lalu, dalam kertas itu juga menjelaskan bahwa bayi laki-laki tersebut memiliki berat badan 2,1 kg.
"Tolong jangan dipijit. Jangan kena kipas angin. Susu setengah botol, ditambah setengah sendok susu,"
"Jaga dan rawat anak ini dengan baik ya. Terimakasih....
Saya percaya sama njenengan,"
Surat itu ditemukan bersamaan dengan beberapa perlengkapan bayi, seperti susu SGM, bedak bayi, dan baju bayi.
Sebelumnya, diberitakan, penemuan bayi laki-laki di Cepu Kidul, Kelurahan Cepu, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Minggu (12/5/2024).
Kasi Humas Polres Blora, AKP Sugiman mengatakan bayi ditemukan sekira pukul 04.00.
AKP Sugiman menjelaskan kronologi kejadian. Bayi laki-laki itu ditemukan pertama kali oleh warga bernama Semah.
Saat itu, Semah baru bangun tidur, dari dalam rumah mendengar ada suara tangisan bayi di depan rumahnya.
Semah lalu membangunkan dan memberi tahu kepada Sukarso, suaminya.
| Pedagang Enggan Pindah ke Los di Dalam Pasar, Dinas Perdagangan Blora Akan Lakukan Penertiban |
|
|---|
| Pedagang Pasar Sido Makmur Blora Keberatan Bayar Retribusi di Tengah Sepinya Pembeli |
|
|---|
| Jembatan Temuwoh Tak Diperbaiki, DPUPR Blora Janji Lakukan Perbaikan Sementara Jalur Alternatif |
|
|---|
| Lewat Program Agroforestry, Petani Blora Didorong Kembangkan Buah Lokal dan Tingkatkan Pendapatan |
|
|---|
| Alasan Jembatan Alternatif Temuwoh Tak Kunjung Diperbaiki: Di Kontrak Tak Ada Jembatan Darurat |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.