Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia

Suporter Menjerit Tiket Termurah Rp 250 Ribu Saat Timnas Indonesia Vs Irak dan Filipina

Harga tiket nonton Timnas Indonesia Vs Irak maupun Filipina pada laga putaran kedua Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia

KOMPAS.com/Ahmad Zilky
Suporter memadati SUGBK Jakarta untuk menyemangati Timnas Indonesia yang menjamu Vietnam dalam jadwal Kualifikasi Piala Dunia 2026, Kamis (21/3/2024). 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA -- Harga tiket nonton Timnas Indonesia Vs Irak maupun Filipina pada laga putaran kedua Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, paling murah adalah Rp 250 ribu per orang.

Harga tiket tersebut jauh lebih mahal dibandingkan saat laga Timnas Indonesia Vs Vietnam dimana harga termurah dibanderol cuma Rp 150 ribu per penonton.

Beragam protes dilayangkan sejumlah kelompok suporter Timnas Indonesia berkait mahalnya harga tiket nonton pada dua laga putaran kedua Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Seperti diketahui, Timnas Indonesia akan menghadapi Irak dan Filipina di SUGBKJakarta pada awal Juni 2024.

Sebagai tim tuan rumah, tentunya laga tersebut butuh dukungan penuh dari para pendukungnya secara langsung.

Salah satunya adalah dengan mereka memadati tribune penonton di stadion tersebut.

PSSI merilis harga tiket timnas Indonesia untuk melawan Irak dan Filipina pada pertandingan Grup F Putaran Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Harga tiket yang dijual PSSI naik dari edisi sebelumnya.

Saat timnas Indonesia melawan Vietnam pada laga Grup F Putaran Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Maret 2024, harga tiket cukup masuk akal.

PSSI menjual harga tiket termurah Rp100 ribu dan termahal Rp750 ribu.

Tiket termurah dilepas seharga Rp100 ribu untuk kategori Upper Garuda Stand atau tribune atas.

Lalu Garuda North Stand (tribune utara) dan Garuda South Stand (tribune selatan) seharga Rp200 ribu.

Ada juga Garuda West Stand (tribune barat) dan Garuda East Stand (tribune timur) seharga Rp 400 ribu.

Dan tiket termahal dihargai Rp 750 ribu untuk kategori Premium West (VIP Barat) dan Premium East (VIP Timur).

Kini jelang pertandingan melawan Irak dan Filipina, harga tiket termurah dijual Rp250 ribu untuk kategori Upper Garuda atau tribune atas.

Untuk kategori Garuda North Stand (tribune utara) dan Garuda South Stand (tribune selatan) dibanderol dengan harga Rp550 ribu.

Kenaikkan juga terjadi di kategori Garuda West Stand (tribune barat) dan Garuda East Stand (tribune timur), dimana harga tiket menjadi Rp850 ribu.

Untuk kategori tiket Premium West (VIP Barat) dan Premium East (VIP Timur) dijual dengan harga Rp1.250 juta.

PSSI juga menjual harga tiket terusan untuk menyaksikan dua pertandingan itu dengan tarif lebih murah mulai dari Rp450 ribu sampai Rp2.250 juta.

Pembelian tiket itu juga belum termasuk administrasi.

Melihat dari komentar di akun Instagram timnas Indonesia, mayoritas suporter menjerit.

Suporter menilai harga tiket yang dijual PSSI sangat mahal.

Padahal, timnas Indonesia membutuhkan dukungan penuh suporter untuk bisa menang lawan Irak dan Filipina.

Seperti diketahui, timnas Indonesia akan melawan Irak pada Kamis (6/6/2024) dan Filipina pada Selasa (11/6/2024).

Dua pertandingan itu akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat.

Dua kelompok suporter timnas Indonesia Ultras Garura dan La Grande Indonesia juga angkat bicara.

Mereka kompak kecewa dengan PSSI yang menaikkan harga tiket timnas Indonesia.

Menurut Ultras Garuda,PSSI dinilai mencari keuntungan dari suporter yang ingin mendukung penuh timnas Indonesia.

Seharusnya harga tiket pertandingan bisa dijual lebih murah.

“Supporters Not Customers.”

“Jangan manfaatkan fanatisme kami terhadap timnas Indonesia untuk mencari keuntungan,” tulisUltras Garudaseperti dilansir dariBolaSport.com, Kamis (16/5/2024).

Hal yang sama juga diutarakan La Grande Indonesia.

La Grande Indonesia menanyakan beberapa hal kepada PSSI perihal harga tiket yang naik 100 persen.

“Permisi PSSI.”

“Harga tiket naik 100 persen, apa nih penyebabnya?"

"Boleh kami tahu?”

“Apakah harga sewa SUGBK naik?”

“Biaya jasa keamanan naik?”

“Kurangnya sponsor?”

“Ongkos produksi merchandise?”

"Atau ingin memanfaatkan trend positif timnas Indonesia senior pasca Piala Asia U23 2024?”

“Nasionalisme kami terasa digadaikan,” tulis La Grande Indonesia.

PSSI sejauh ini belum memberikan keterangan resmi perihal kenaikan harga tiket timnas Indonesia Vs Irak dan Filipina.

Dengan banyaknya protes itu, mungkin saja laga timnas Indonesia nanti sepi penonton.

Tentu saja itu akan merugikan perjuangan anak-anak asuh Shin Tae-yong.

Terlebih timnas Indonesia hanya butuh satu kemenangan lagi untuk lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Saat ini timnas Indonesia duduk di posisi kedua dengan mengemas tujuh poin dari empat pertandingan.(dse/tribun jateng)

Baca juga: Penyidik KPK Geledah Rumah Adik SYL, Bawa Keluar 2 Koper Setelah 6 Jam

Baca juga: Kala Suara Tepuk Tangan di Ruang Sidang Tipikor Saat JK Sebut Semua BUMN Harus Dihukum, Ada Apa?

Baca juga: nilah Sosok Delvintor Alfarizi Crosser Muda AHM yang Akan Berlaga di MX2 World Championship Prancis

Baca juga: Buru 3 Pelaku Pembunuhan Vina, Bareskrim Kirim Tim Bantu Polda Jabar

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved