Emak-emak Merengek ke Askari Minta Dibukakan Pintu Hijr Ismail: Aku Sudah Tua Bukakan Pintunya Nak

Emak-emak Merengek ke Askari Minta Dibukakan Pintu Hijr Ismail: Aku Sudah Tua Bukakan Pintunya Nak

TRIBUNJATENG.COM- Viral seorang emak-emak asal Indonesia merengek ke Askari atau Tentara Mekkah untuk dibukakan pintu HIjr Ismail.

Videonya tersebut menjadi viral di sejumlah platform media sosial, dan menyedot perhatian netizen.

Melalui akun sosial media tiktok @kharimahpramoedyakharim tampak mengunggah sebuah video pada Sabtu (18/5/2024) dengan keterangan bertuliskan:

“seorang ibu dari Indonesia kepingin melihat dekat hijr Ismail merengek Indonesia paling oke dah semangat ya Mak.. bismillah Mak

Ibu ini di damping pemandu jamaah haji Indonesia.”

 Dalam video tersebut terdapat seorang emak-emak yang tengah mnejalankan ibadah di Mekkah.

Ia tampak berdiri bersama jamaah lainnya, sembari meminta bantuan Askari untuk membukakan pintu Hijr Ismail.

Dalam video yang beredar, emak-emak tersebut tampak mengatakan:

“nak, aku sudah tua aku sudah tua bukakan pintunya nak dengan ijin Allah dengan kehendak Allah nak Aamiin bukakan pintunya nak, kamu punya mamak juga tua seperti aku juga nak kamu punya mamak juga punya mamak iya aku sudah tua.”

Emak-emak tersebut tampak menepuk-nepuk bahu Askari sembari merengek minta dibukakan pintu Hijr Ismail.

Tampak jamaah wanita lainnya tertawa dengan tingkah emak-emak tersebut sembari mengatakan “tua-tua” membantu emak-emak tersebut merengek ke Askari.

Diketahui Hijr Ismail merupakan sebuah tempat berbentuk setengah lingkaran yang berada di sebelah Kakbah.

Hijr Ismail ditandai dengan dinding tembok setinggi dada orang dewasa yang berarti merupakan sebuah tempat yang dibatasi dengan dinding pengaman.

Hijr Ismail merupakan kamar Nabi Ismail yang digunakan untuk beristirahat, saat membangun Kakbah.

Namun, dalam cerita lainnya Hijr Ismail merupakan makam Nabi Ismail tempat dimana Nabi Ismail dikuburkan.

Hijr Ismail merupakan tempat yang mustajab untuk berdoa, oleh sebab itu banyak jamaah yang berbondong-bondong untuk melakukan sholat dan berdoa disana.

(*)