Berita Nasional
Dikabarkan Akan Dipindah Ke Nusakambangan, Pegi Perong Menangis Tiap Malam
Menurutnya, penyebab Pegi Perong menangis karena adanya kabar kliennya akan dipindah ke penjara di Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah.
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Tersangka kasus pembunuhan Vina dan Eki, Pegi Setiawan alias Pegi Perong, menangis tiap malam di tahanan.
Hal itu diungkapkan Nicko Kili Kili, salah satu kuasa hukum Pegi Perong.
Menurutnya, penyebab Pegi Perong menangis karena adanya kabar kliennya akan dipindah ke penjara di Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah.
“Informasi terakhir yang saya dapat, dia tiap malam menangis karena isu bahwa dia mau dipindahkan ke Nusakambangan,” kata Nicko di Jakarta Barat, Sabtu (1/6/2024).
Nicko bilang, isu pemindahan Pegi ke Nusakambangan itu didapat dari keluarga Pegi. Pihak kuasa hukum belum bisa memastikan apakah kabar tersebut benar.
“Jadi isu itu saya dengar langsung dari keluarga Pegi,” ucap Nicko.
Namun, jika isu tersebut benar, maka akan sangat ironis. Sebab, pihaknya menilai bahwa Pegi tidak bersalah dan bukan pelaku pembunuhan Vina dan Eki.
“Saya pikir kalau sampai ke Nusakambangan kasihan sekali dia. Dia tidak bersalah, hanya anak seorang kuli bangunan, tapi dibuat seperti ini kan sangat ironis,” ungkap dia, seperti dikutip dari Kompas.com.
Seperti diberitakan Kompas.tv sebelumnya, Vina dan Eki dibunuh pada 27 Agustus 2016 lalu. Sebanyak 8 pelaku kini telah ditangkap dan diadili.
Delapan tahun berlalu, kasus Vina kembali ramai usai kasusnya diadaptasi ke dalam film berjudul 'Vina: Sebelum 7' Hari yang tayang pada 8 Mei 2024.
Dalam perjalanannya pada akhir bulan lalu, Selasa (21/5), jajaran Polda Jawa Barat berhasil menangkap buron atas nama Pegi Setiawan alias Pegi Perong. Bahkan polisi merevisi jumlah DPO dari semula 3 orang, menjadi 1 orang yakni Pegi Perong yang sudah tertangkap tersebut.
Saat ini, Pegi telah ditetapkan sebagai tersangka dan diduga menjadi otak pembunuhan Vina dan Eki. Pegi kini ditahan di Rutan Polda Jabar.
Terbaru, polisi telah menjadwalkan untuk melakukan rekonstruksi ulang kasus pembunuhan Vina dan Eki pada pekan depan.(*Kompastv)
| Kemenham Jateng Dorong Sinergi Gugus Tugas dalam Pelaporan Aksi Bisnis dan HAM di Yogyakarta |
|
|---|
| 17 Oktober Memperingati Hari Apa? 2 Peringatan Penting untuk Budaya dan Kemanusiaan |
|
|---|
| BREAKING NEWS: Selamat Tinggal, PSSI Pecat Patrick Kluivert |
|
|---|
| WNI Jadi Korban Pengeroyokan di Malaysia, 3 dari 6 Pelaku Juga WNI |
|
|---|
| Gandeng DJPb, Kemenham Jateng Tingkatkan Kualitas Pengelolaan Anggaran Lewat Pembinaan IKPA |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.