Idul Adha 1445 H
Ini Keunggulan Tusuk Sate Jepara, Dibuat dari Bambu Kering, Lebih Kuat Saat Dipakai Nyate
Perajin tusuk sate Desa Kendengsidialit, Kecamatan Welahan, Kabupaten Jepara kebanjiran pesanan jelang Hari raya Idul Adha 1444 H.
Penulis: Tito Isna Utama | Editor: Muhammad Olies
TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Perajin tusuk sate Desa Kendengsidialit, Kecamatan Welahan, Kabupaten Jepara kebanjiran pesanan jelang Hari raya Idul Adha 1444 H.
Pantauan di lokasi, nampak ratusan tusuk sate berbagai jenis tersusun rapi di depan halaman rumah Bonasih (50) warga Desa Kendengsidialit, Kecamatan Welahan, Kabupaten Jepara.
Tak hanya di depan rumah Bonasih, tusuk sate dari bambu itu juga ikut terlihat berjejer rapi di halaman rumah tetangganya.
Selama ini, Desa Kendengsidialit memang dikenal sebagai salah satu desa perajin tusuk sate di Kecamatan Welahan, Kabupaten Jepara.
Saat didatangi Tribunjateng, Bonasih terlihat sedang membelah bambu.
Bambu yang sudah ia belah tersebut, kemudian ia bawa ke halaman rumah untuk dijemur di atas terik matahari secara langsung.
Proses itu bertujuan untuk mengurangi kadar air pada bambu. Diharapkan lewat langkah itu tusuk sate yang dihasilkan lebih kuat saat digunakan.
Baca juga: Penjual Tusuk Sate dan Arang Semarang Raup Untung: PMK Gak Ngaruh
Ketika sudah kering, potongan bambu itu lantas dibelah menggunakan pisau hingga menjadi bilah-bilah kecil.
Bilah kecil itu yang nanti diolah menjadi tusukan sate.
Bonasih menuturkan menjelang Idul Adha, pesanan tusuk sate mengalami peningkatan.
Jika biasanya dalam sehari ia hanya membuat 2000 - 30000 tusuk sate, maka kini menjadi 4000 tusuk tiap harinya.
"Dikebut ini, sehari bisa empat ribu tusuk. Menjelang Idul Adha permintaan tusuk sate soalnya makin ramai," kata Bonasih kepada Tribunjateng, Minggu (9/6/2024).
Terkait harga kata dia, menjelang Idul Adha 1445 H harga tusuk sate juga ikut mengalami kenaikan.
Pada hari biasa, per seribu tusuk biasanya dijual dengan harga Rp 6.500 - Rp 7 ribu.
Saat ini naik menjadi jadi Rp 8 ribu per seribu tusuk.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.