Berita Jateng
529 Pekerja Pabrik Tekstil Kena PHK pada Triwulan I 2024 di Jateng, Imbas Persaingan Usaha
Gelombang Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang menghantui industri tekstil dan produksi (TPT), tidak terkecuali terjadi di Jawa Tengah.
Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: raka f pujangga
lihat foto
TribunJateng.com/Permata Putra Sejati
Ilutrasi Bupati Banyumas, Achmad Husein saat mengunjungi pabrik Garmen, dan terlihat para pekerja yang sedang menjahit, Januari 2020 yang lalu.
"Jadi (kasus PHK di industri) garmen, tekstil, kayu, karena kondisi sekarang kaitannya dengan (efek) ketika covid-19," jelasnya.
Terkait dengan perusahaan melakukan PHK, ia meminta agar perusahaan menjadikan alternatif terakhir.
"Kami selalu meminta PHK ini sebagai alternatif terakhir, itu setelah langkah-langkah misalnya pengurangan jam, dirumahkan sebagian, dan seterusnya. Tidak boleh langsung PHK," imbuhnya. (idy)
Berita Terkait:#Berita Jateng
| Inilah 2 Nama Yang Muncul Dalam Bursa Ketua KONI Jateng, Ada Sosok Misterius Yang Mendadak Batal |
|
|---|
| Mengapa Praktik Suap dan Intimidasi Subur di Tubuh Kepolisian? |
|
|---|
| Menelusuri Praktik Suap dan Intimidasi Polisi Pelaku Extrajudicial Killing di Jawa Tengah |
|
|---|
| Wagub Jateng Targetkan 50 Persen Penyandang Difabel Bisa Nikmati Program Kecamatan Berdaya pada 2026 |
|
|---|
| Layanan Medis Sentuh Langsung Masyarakat, Polres Banjarnegara Gelar Patroli Kesehatan Ambulans Motor |
|
|---|
![[FULL] Kesaksian Murid yang Belajar di Markas PKI sebelum G30S, Ungkap Kondisi Sumur Lubang Buaya](https://img.youtube.com/vi/Y9-ffUbZuwc/mqdefault.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.