Hukum dan Kriminal
Nasib Apes Waldo, Kaki Ditembak Polisi, Terancam 13 Tahun Bui, Gegara Emosi Bacok 4 Warga
Polsek Koja Jakarta Utara menangkap Ralph W Emerzon Lelang alias Waldo. Kaki lelaki ini juga dihadiahi timah panas polisi
TRIBUNJATENG.COM - Polsek Koja Jakarta Utara menangkap Ralph W Emerzon Lelang alias Waldo. Kaki lelaki ini juga dihadiahi timah panas polisi lantaran melawan saat hendak ditangkap.
Usai ditangkap Waldo juga langsung ditetapkan sebagai tersangka.
Ia dijerat Pasal 353 ayat (2) KUHP dan Undang-Undang Darurat Pasal 2 ayat (1) UU Dar Nomor 12 Tahun 1951 dengan ancaman hukuman 13 tahun penjara.
Nasib apes Waldo itu lantaran ia tak mampu menahan emosi.
Ceritanya, pada Minggu (9/6/2024), Waldo hendak menjemput pacarnya di kawasan Rawa Badak Koja Jakarta Utara.
Saat itu, Waldo baru selesai dari acara pernikahan temannya.
"Namun sesampai di tempat kejadian pelaku entah mengapa tiba-tiba dilempar batu oleh seseorang di sekitar TKP dan mengenai sepeda motor pelaku," kata Kapolsek Koja Kompol M Syahroni dalam keterangannya, Rabu (12/6/2024).
Karena kesal, pelaku lantas bergegas ke rumahnya dan membawa sebilah parang.
Pelaku selanjutnya kembali ke rumah pacarnya dan membacok empat orang warga yang melemparinya batu.
Baca juga: Pemuda Dibacok di Lokasi Wisata, Kepala dan Punggung Luka Parah Terkena Sabetan Parang
Baca juga: Emosi Dipecat Bikin Sulaiman Purba Nekat Bakar Hidup-hidup Bosnya, Korban Langsung Disiram Bensin
"Pelaku kembali lagi ke TKP dengan meminta tolong teman pelaku saudara Dani untuk mengantar pelaku ke TKP. Namun saudari Dani tidak tahu menahu tentang perkaranya."

"Sesampainya di TKP pelaku menyuruh saudara Dani untuk menunggu saja di atas sepeda motor, lalu pelaku bertemu dengan beberapa orang kemudian pelaku cabut senjata tajam jenis parang tersebut lalu pelaku gunakan untuk menganiaya beberapa orang korban yang ada di sekitar kejadian," jelasnya.
Padahal, empat warga yang satu di antaranya seorang wanita berinisial ISEM alias I, dan tiga pria berinisial AM, IA dan MSS itu diduga bukan orang yang melakukan penimpukan batu terhadap Waldo.
Namun, keempatnya mendapatkan luka-luka karena keberingasan Waldo hingga dilarikan ke rumah sakit.
"Dia (pelaku menyerang) random. Dia membabi buta karena tidak bisa mengendalikan emosinya," ucapnya.
Setelah mendapat laporan, polisi bergerak dengan mendatangi lokasi kejadian namun pelaku sudah tidak ada.
Detik-detik Aipda Ucok Tega Bantai Ibunya Hingga Tewas, Pukul Kepalanya 3X dengan Tabung Gas Melon |
![]() |
---|
FAKTA, Bisikan Gaib Ini Bikin ABG Tusuk Ayah dan Neneknya Hingga Tewas, Ibu Selamat Meski Terluka |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Ini 3 Tersangka Baru Kasus Suap Proyek Jalur Kereta Api |
![]() |
---|
IRONI Rohidin Mersyah, Dijuluki Gubernur Termiskin di Indonesia, Kini Kena OTT KPK, Segini Hartanya |
![]() |
---|
Babak Baru Kasus Rudapaksa Kakak Beradik di Purworejo, Polisi Telusuri TKP, Periksa 10 Terlapor |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.