Kronologi Kecelakaan Ambulans PKS Vs Truk di Tol Pemalang-Batang, 2 Warga Bandung & Ngawi Meninggal

TRIBUNJATENG.COM, KAJEN - Berikut kronologi kecelakaan maut antara mobil ambulans dengan truk di tol Pemalang-Batang, di wilayah Pekalongan, Jawa Tengah. 

Kecelakaan kedua kendaraan mengakibatkan dua orang meninggal dunia. 

ini data nama korban kecelakaan mobil ambulan di KM 325+900, ruas tol Pemalang-Batang, Senin (17/6/2024).

Dalam kecelakaan ini dua orang warga Bandung dan Ngawi meninggal dunia.

Baca juga: Inilah Sosok Kakek Arsyad Bawa Jenazah Cucu Naik Ojol, Ungkap Biaya Ambulans yang Memberatkan

Baca juga: BREAKING NEWS, Kecelakaan Ambulans Tabrak Truk di Tol Pekalongan, 1 Tewas 3 Luka Berat

Berikut data korban meninggal dan luka berat.

1. Rohmat Fauzi (39), warga Plosorejo, RT 1 RW 4 Ngawi, Jawa Timur. Korban dirujuk ke RS Aro Pekalongan.
Diagnosa : Trauma thorax
Status : Rawat inap

2. Aliffudin Muhammad (27)
Alamat : Cipadung kidul, panyileukan, Bandung, Jabar
Tindakan : dirujuk ke Rs Aro pekalongan
Diagnosa : trauma thorax, VL di dagu
Status : Rawat inap

3. Firman (55)
Alamat : komplek gbi blok E9 no 12 04/08, Bojongsoang, Bandung, Jabar
Tindakan : dirujuk ke Rs Aro pekalongan
Diagnosa : Ckb, trauma thorax, VL di kepala dan wajah

Status : meninggal dunia di rumah sakit, pukul 12.55 WIB.

4. Sugiyono (56)
Alamat : Cipadung kidul 007/005  Panyileukan, Bandung, Jabar
Tindakan : dirujuk ke Rs Aro pekalongan
Diagnosa : meninggal di TKP

Data korban (jenazah)
Sarmiati (71), alamat Bayem tanam, Ngawi, Jatim, dibawa ke Rs Aro.

Kronologi Kecelakaan

Mobil ambulance yang membawa jenazah bernomor polisi D 9908 VB, terlibat kecelakaan di KM 325+900 A, ruas tol Pemalang-Batang, tepatnya di Desa Bulakpelem, Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan, Senin (17/6/2024), sekitar pukul 11.16 WIB.

Mobil APV ambulance ini terlibat kecelakaan dengan truk Siba Surya, bernomor polisi H 1412 GA. 

"Betul mas ada kecelakaan di tol tepatnya KM 325+900 jalur A," kata Maneger Teknik dan Operasi PT Pemalang Batang Tol Road (PBTR) Yulian Fundra Kurnianto, saat dihubungi Tribunjateng.com.