Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Tragis, Alasan Ojol di Semarang Bunuh Diri, Kirimkan Pesan ke Istri untuk Jaga Anak

Korban sehari-hari bekerja sebagai ojek online (ojol) melakukan bunuh diri ketika rumah dalam kondisi kosong

Editor: muslimah
Ist/Dok Polrestabes Semarang
Polisi melakukan pemeriksaan kasus ojol bunuh diri di kamar rumahnya di Semarang Utara, Kota Semarang, Rabu (19/6/2024). 

Polisi saat memeriksa tubuh korban sempat menemukan secarik kertas yang berisi pesan korban kepada keluarganya. 

Pesan itu berkaitan dengan masalah korban dan sertifikat rumahnya.

Keluarga korban menerima kejadian itu sebagai musibah dan tidak menuntut ke pihak manapun. 

(Iwn)

DISCLAIMER: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri.

Warga Semarang dan Jawa Tengah bisa menghubungi RSJ Amino Gondohutomo Semarang telp (024) 6722565 atau RSJ Prof Dr Soerojo Magelang telp (0293) 363601. 

 

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved