Stikes Telogorejo Semarang
Tips Meningkatkan Berat Badan Anak
Berat badan kurang atau underweight adalah kondisi saat berat badan anak berada di bawah rentang rata-rata atau normal.
Disusun Oleh : dr. Vira Ari Nindia Dewi, Sp.A
Berat badan kurang atau underweight adalah kondisi saat berat badan anak berada di bawah rentang rata-rata atau normal.
Idealnya, anak dikatakan memiliki berat badan normal ketika setara dengan teman-teman seusianya.

Sebaliknya, berat badan kurang menandakan bahwa bobot tubuh anak tidak sebanding atau lebih rendah dari kelompok usianya.
Sama halnya seperti kelebihan berat badan, anak dengan berat badan kurang juga biasanya disebabkan oleh adanya masalah kesehatan.
Berat badan anak yang kurang merupakan pertanda bahwa tubuhnya tidak memperoleh cukup zat gizi untuk mendukung perkembangan tubuh. Misalnya tulang, kulit, rambut, serta berbagai bagian tubuh lainnya.
Berat badan merupakan salah satu indikator yang digunakan untuk mengetahui apakah nutrisi anak sudah baik atau belum.
Tips Peningkatkan Berat Badan Anak
Pilih Makan Berkalori Tinggi. Anak-anak berusia 2 - 3 tahun membutuhkan sekitar 1.000 kilokalori (Kkal) per hari, sedangkan anak-anak usia 4 - 8 tahun membutuhkan 1.200 - 1.400 Kkal per harinya. Jika si kecil sudah memenuhi kebutuhan kalori per harinya tapi tetap masih kekurangan berat badan, kamu bisa tambah asupan kalori sebesar 500 Kkal setiap hari.
Menambahkan kalori sebesar tersebut dalam waktu 1 minggu bisa menambahkan 5 ons pada berat badan anak per minggunya. Makanan kalori tinggi yang sehat untuk menambahkan berat badan anak antara lain telur, pisang, alpukat, ayam, salmon, dan masih banyak lagi.
2. Tambah Asupan Lemak. Menambah asupan lemak sehat pada anak yang kekurangan berat badan bisa jadi salah satu cara menggemukkan badan anak yang jitu. Kamu bisa sisipkan lemak tambahan ini pada makanan sehat si kecil. Misalkan, tambah keju leleh, saus krim, minyak zaitun, mentega, mayones pada pasta maupun sayur-sayuran. Kamu juga bisa ganti campuran air pada oatmeal atau sereal dengan susu segar.
3. Tingkatkan Karbohidrat. Karbohidrat memang identik dengan makanan pokok seperti nasi. Namun, anak yang kekurangan berat badan cenderung tidak bisa makan dengan porsi besar. Menambah porsi nasi belum tentu berhasil dalam menambahkan asupan karbohidrat harian guna menggemukkan badan si kecil.
4. Kalori dari Minuman. Jika tambahan kalori, lemak sehat, serta karbohidrat pada makanan tidak bisa diberlakukan pada si kecil, kamu bisa coba menambah kalori dari minuman sebagai cara menggemukkan badan anak. Kamu bisa berkreasi dengan minuman yang tinggi kalori namun menyehatkan. Tambahkan yogurt atau susu segar pada jus buah sehingga menjadi smoothies. Selain menambah kalori, minuman ini juga kaya akan vitamin dan protein yang penting untuk masa perkembangan anak.
5. Atur Minum Saat Makan. Membatasi jumlah minum pada saat makan bisa jadi salah satu cara menambah berat badan anak. Pasalnya, banyak minum pada saat makan bisa membuat anak cepat merasa kenyang, sehingga kebutuhan kalori harian pun tidak tercapai.
6. Atur Jadwal Makan. Salah satu faktor yang dapat menyebabkan anak kekurangan berat badan adalah melewatkan waktu makan. Mengatur jadwal makan yang teratur dan mematuhinya membuat kalori dan nutrisi yang dibutuhkan anak per hari terpenuhi dengan baik. Biasakan anak untuk makan 3 kali sehari disertai 2 kali makan selingan di antaranya.
Mengenal Perbedaan Expire Date dan Beyond Use Date |
![]() |
---|
Seberapa Penting Sih Memilih Kampus Dilihat dari Fasilitas? |
![]() |
---|
Stress Kerja Melanda, 2-Mind Solusinya |
![]() |
---|
Deteksi Dini Kanker Payudara, SADAR DIRI dengan SADARI dan SADANIS |
![]() |
---|
Resmi Dilantik, HIMAFAR STIKES Telogorejo Semarang Siap Jalankan Kepengurusan 2025/2026 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.