Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Stikes Telogorejo Semarang

Tips Meningkatkan Berat Badan Anak

Berat badan kurang atau underweight adalah kondisi saat berat badan anak berada di bawah rentang rata-rata atau normal.

Editor: Editor Bisnis
IST
Tips Meningkatkan Berat Badan Anak 

7.  Perbanyak Porsi Makan. Cara menggemukkan badan anak selanjutnya adalah perbanyak porsi makanan. Kamu bisa gunakan wadah makanan atau minuman seperti piring, mangkuk, dan gelas yang lebih besar untuk menyiasati tambahan porsi.

Kamu juga bisa tambahkan porsi pada makanan dan minuman yang anak sukai. Dengan begitu, anak bisa makan lebih lahap sehingga porsi makan pun lambat laun bertambah.

8. Kombinasi Makanan Seimbang. Agar lebih mudah memastikan kadar nutrisi dan kalori terpenuhi dengan baik secara konsisten, kamu bisa mencoba mengkombinasikan makanan agar tetap seimbang. Pola makan seimbang berarti mendapat asupan protein, lemak tak jenuh, karbohidrat, vitamin serta serat yang cukup.

9.  Variasi Menu Makanan. Setelah menyeimbangkan nutrisi yang diperlukan si kecil, kamu bisa membuat menu makanan bervariasi agar anak menikmati waktu makan. Menu makanan yang bervariasi bisa menjadi salah satu cara menambah berat badan anak yang membutuhkan sedikit usaha dan kreativitas. Anak-anak cenderung cepat bosan dengan makanan yang itu-itu saja. Makanya, kamu bisa masak sendiri untuk anak guna memastikan makanan yang bervariasi dilengkapi dengan gizi yang lengkap pula.

10.   Tidur Cukup. Selain memperhatikan asupan dan pola makan, penting untuk menyeimbangkannya dengan gaya hidup sehat. Anak yang gemar beraktivitas banyak, bisa kamu seimbangkan dengan istirahat yang cukup pula. Aktivitas yang terlalu banyak tanpa istirahat bisa mengakibatkan penurunan berat badan pada anak. Jika memungkinkan, tidur siang sangat dianjurkan, bahkan wajib bagi balita.

Ketika anak memiliki berat badan yang ideal, artinya asupan gizinya dapat memenuhi semua kebutuhan hariannya. Namun tak jarang, berat badan anak bisa saja kurang dari rentang normal yang seharusnya. Kondisi ini menandakan kalau anak mengalami underweight.

Di samping itu, memiliki riwayat atau sedang mengalami penyakit medis tertentu juga bisa melatar belakangi kondisi anak underweight. Hal tersebutlah yang kemudian menghambat atau menyulitkan penambahan berat badan normal pada anak.

Selain menggunakan KMS, orang tua juga bisa memakai buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) untuk memantau berat badan anak.

Anda tertarik lebih jauh mengenai pengetahuan di atas? Cukup satu langkah, klik pmb.stikestelogorejo.ac.id, daftarkan diri anda di jurusan Kebidanan STIKES Telogorejo Semarang, disana akan diajarkan ilmu kebidanan secara lengkap disertai praktik laboratorium dan praktik klinik yang detail, sehingga nantinya dapat mengembangkan jenis-jenis jasa yang berkaitan dengan kebidanan, dengan begitu masyarakat dengan mudah terfasilitasi dengan baik.

STIKES Telogorejo Semarang berkomitmen mendidik mahasiswa nya untuk menjadi tenaga kesehatan yang profesional dan berkarakter, sehingga dapat bersaing dan menyesuaikan diri dengan perkembangan yang terjadi di masyarakat.

Ditunjang dengan gedung megah yang terletak di jalan Arteri Yos Sudarso/ Puri Anjasmoro dan peralatan laboratorium yang lengkap, dosen yang berkualitas serta kurikulum pendidikan terkini, menjadikan bidan-bidan lulusan STIKES Telogorejo Semarang dapat mudah bersaing menjadi enterpreneur yang handal dan berkembang. 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved