Berita Kendal
Diklat Guru & Staff Genrus Nusantara Boarding School 2024: Strategi Inovatif Kualitas Pembelajaran
Diklat Guru dan Staff Genrus Nusantara Boarding School yang diselenggarakan sebagai bagian dari persiapan menyambut tahun pelajaran baru 2024/2025.
TRIBUNJATENG.COM, KENDAL -- Pada tanggal 25 dan 26 Juni 2024, Kota Kendal menjadi saksi dari kegiatan Diklat Guru dan Staff Genrus Nusantara Boarding School yang diselenggarakan sebagai bagian dari persiapan menyambut tahun pelajaran baru 2024/2025.
Kegiatan ini diadakan dengan kolaborasi antara Dinas Pendidikan Kendal dan pihak TNI, yang memberikan materi tentang Mind Mapping, identifikasi masalah, dan problem solving.
Para Guru dan Staff Genrus Nusantara Boarding School berkumpul dengan semangat untuk memperdalam pengetahuan mereka dalam bidang pendidikan serta mempersiapkan strategi yang inovatif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
Hari pertama diklat dimulai dengan sambutan dari Dr H Khotimul Husen, SPsi, MPsi bahwa memiliki keterampilan kepemimpinan dapat menjadikan seorang pemimpin efektif, keterampilan kemampuan, atau kualitas tertentu di sekolah, atau di manapun berada juga berkontribusi terhadap efektivitas.

"Pemimpin yang efektif adalah pemimpin yang penuh hormat, empati, sabar, penuh motivasi, dedikasi, dan bersedia bertanggung jawab, artinya, seorang guru, Jangan hanya bisa menjawab, tapi tidak bisa menanggung.
Ketika Guru dan Staff Genrus Nusantara Boarding School membuat tim Anda merasa dihormati, diperhatikan, ditiru, diamalkan, dan termotivasi, untuk terus maju dan berkembang
Sekolah dan santri-sanntri akan di bawa kemana? Akan di jadikan apa? Harus punya tujuan, progres dan target yang jelas, kemungkinan dan yakin, besar Anda akan sukses dalam memimpin tim Anda,” pesannya.
Selannjutnya dilanjutkan dengan sesi pertama, yang dipimpin oleh perwira dari TNI Letkol Puji Mulyono, Sos, MM, yang ahli dalam teknik Mind Mapping.
Para peserta diajak untuk memahami konsep dasar Mind Mapping dan bagaimana teknik ini dapat diterapkan dalam perencanaan pembelajaran yang lebih efektif dan terstruktur.

Sesi berikutnya fokus pada identifikasi masalah dalam konteks pendidikan di GNBS Kendal. Para guru diberikan studi kasus dan situasi yang relevan dengan kondisi di lapangan.
Mereka diajak untuk mengidentifikasi masalah-masalah utama yang sering dihadapi dalam proses pembelajaran dan pengelolaan sekolah. Diskusi intensif dilakukan untuk merumuskan pemahaman yang mendalam tentang akar masalah dan penyebabnya.
Setelah menganalisis masalah-masalah tersebut, para peserta diklat diajak untuk mempraktikkan teknik problem solving.
Materi ini disampaikan dengan pendekatan praktis dan interaktif, di mana para guru dibimbing untuk menemukan solusi-solusi yang inovatif dan efektif untuk mengatasi setiap masalah yang telah diidentifikasi.
Pendekatan ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif mereka dalam menanggapi tantangan di lapangan.
Selama istirahat siang, terdapat sesi networking dan sharing pengalaman antar peserta dari sekolah-sekolah yang berbeda.
Hal ini memungkinkan para guru untuk saling bertukar ide dan best practice dalam pengajaran serta manajemen sekolah. Hubungan kerjasama yang terjalin diharapkan dapat memperkuat kolaborasi antar sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan di Kendal.
Pada hari kedua diklat, dilanjutkan dengan workshop lebih lanjut mengenai penerapan Mind Mapping dalam merancang kurikulum dan rencana pembelajaran.
Para peserta diajak untuk praktik langsung dalam membuat peta pikiran untuk materi-materi pelajaran yang mereka ajarkan. Pendekatan ini diharapkan dapat memberikan perspektif baru dalam merancang pembelajaran yang lebih menarik dan mudah dipahami oleh siswa.
Sesi terakhir diklat difokuskan pada evaluasi dan penyusunan rencana tindak lanjut. Para guru diberikan waktu untuk merefleksikan apa yang telah dipelajari selama dua hari tersebut dan merencanakan implementasi dari konsep-konsep baru yang mereka dapatkan. Setiap peserta diharapkan dapat mengembangkan strategi konkret untuk mengaplikasikan Mind Mapping dan teknik problem solving dalam praktik sehari-hari di sekolah masing-masing.
Kegiatan diklat ditutup dengan sesi penilaian dan umpan balik, di mana para peserta memberikan evaluasi terhadap kegiatan ini serta saran-saran untuk penyempurnaan di masa mendatang.
Para Guru dan Staff Genrus Nusantara Boarding School diberikan penghargaan berupa sertifikat sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi aktif mereka dalam mengikuti diklat ini.
Secara keseluruhan, diklat ini tidak hanya memberikan pengetahuan baru tetapi juga menginspirasi para Guru dan Staff Genrus Nusantara Boarding School pendidikan di Kendal untuk terus mengembangkan diri dalam mendukung perkembangan pendidikan yang lebih baik.
Dengan semangat yang baru dan keterampilan tambahan yang mereka peroleh, diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi siswa-siswa di Kendal dalam tahun ajaran baru yang akan datang. (*)
Baca juga: Denny Caknan Tegur Praz Teguh Gegara Sebut Nama Happy: Langsung Dicoret dari KBBI
Baca juga: Chord Kunci Gitar Untungnya Hidup Harus Tetap Berjalan Bernadya
Baca juga: Chord Kunci Gitar Sampai Kapan Reza Chandika dan Rhenda Rais
Baca juga: Pemkab Wonosobo Alokasikan Anggaran Senilai Rp 1,1 Miliar untuk Jamban Sehat
Genrus Nusantara Boarding School Kendal
SMP Genrus Nusantara Boarding School
SMA Genrus Nusantara Boarding School Brangsong
Dr H Khotimul Husen SPsi MPsi
Letkol Puji Mulyono Sos MM
Jelang Latsar CPNS Kendal, Bupati Tika Tegaskan Aspek Mentalitas |
![]() |
---|
Aturan Pemerintah Sita Tanah Rugikan Warga, Sapawi Anggurkan Lahan di Kendal: Hasil Panen Dicuri |
![]() |
---|
Dibuka Kendal Cerpen Award 2025, Sayembara Mencipta Cerpen Berhadiah Kambing Etawa |
![]() |
---|
Bupati Tika Usulkan Gedung Islamic Center sebagai Rintisan Sekolah Rakyat di Kendal |
![]() |
---|
Bupati Kendal Perkuat Pengawasan Melalui Tameng Desa untuk Berantas Perangkat Nakal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.