Berita Video
Video Lahan Bakal Rumah Presiden Jokowi di Karanganyar Mulai Dikerjakan, Fokus Pembersihan Lahan
Lahan bakal kediaman Presiden Joko Widodo (Jokowi) setelah pensiun yang berada di Desa Blulukan Kecamatan Colomadu Kabupaten Karanganyar.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: Tim Video Editor
Berikut ini video lahan bakal rumah Presiden Jokowi di Karanganyar mulai dikerjakan, fokus pembersihan lahan.
TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Lahan bakal kediaman Presiden Joko Widodo (Jokowi) setelah pensiun yanh berada di Desa Blulukan Kecamatan Colomadu Kabupaten Karanganyar mulai dikerjakan dengan fokus pembersihan lahan.
Pantauan Tribunjateng.com, alat berat dikerahkan untuk membersihkan lahan.
Lahan yang berada di Jalan Adi Sucipto tersebut juga telah ditutup pagar semi permanen.
Camat Colomadu, Dwi Adi Susilo menyampaikan, lahan tersebut luasnya 12.000 meter persegi.
Lahan tersebut dulunya kosong dan belum pernah dipakai pemiliknya.
Pihaknya telah berkoordinasi dengan pengembang dari PT Tunas Jaya Sanur.
"Untuk saat ini sementara masih berlangsung proses cleaning, pembersihan, dan proses ini berlangsung antara satu minggu sampai dengan selesai. Sehingga kegiatan hanya terfokus pada itu saja," katanya kepada Tribunjateng.com, Jumat siang.
Dia menuturkan, pihak pengembang fokus hanya untuk pembersihan lahan saja.
Terkait kegiatan selanjutnya masih menunggu arahan.
Lanjutnya, pihak pengembang akan selalu berkoordinasi dengan pemda terkait kegiatan selanjutnya baik itu peletakan batu pertama dan lainnya.
"Untuk masyarakat sekitar yang berada di wilayah Colomadu pun juga nanti akan diberi akses apabila ingin bekerja atau ingin ikut berpartisipasi," terangnya.
Menurutnya, adanya lahan tersebut berdampak terhadap harga tanah di wilayah Colomadu serta ada beberapa pejabat dan investor yang melirik lahan di wilayah tersebut.
"Harga tanah, dulu sempat kisaran Rp 7 juta- Rp 8 juta, dan untuk saat ini mungkin update untuk tanah yang luasnya tidak begitu luas ya sekitar Rp 12 juta sampai Rp 15 juta per meter persegi," tuturnya.
Dia mengungkapkan, adanya lahan bakal milik Jokowi di wilayah Colomadu diharapkan dapat berdampak terhadap pembangunan baik itu infrastruktur dan sosial ekonomi.
"Karena jujur saja juga kita kalau melihat secara fisik, kita masih ketinggalan dengan Solo, baik itu prasarana kualitas jalan, trotoar, area publik, city walk," ungkap Adi. (Ais)
| Video Disdikpora Wonosobo Buka Suara soal Dugaan Perundungan Siswa SD di Kertek |
|
|---|
| Video Dibangun Dalih Petunjuk Wangsit, 8 Makam Keramat Palsu di Brebes Dibongkar Warga |
|
|---|
| Video Bandar dan Pengedar Ganja di Bumiayu Sedang Tidur Lelap Saat Diringkus |
|
|---|
| Video Siswa SD di Wonosobo Meninggal Diduga Jadi Korban Perundungan Teman Sekelas |
|
|---|
| Video Temui Demonstran, Camat Tayu Tegaskan Tolak Premanisme dan Bantah Narasi Pati Utara VS Selatan |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.