Erus Pelaku Mutilasi di Garut Tersenyum Saat Dijenguk, Warga: Setiap Hari Jalan-jalan

Erus Pelaku Mutilasi di Garut Tersenyum Saat Dijenguk, Warga: Setiap Hari Jalan-jalan

TRIBUNJATENG.COM - Erus pelaku mutilasi ODGJ di Garut terlihat tersenyum di balik jeruji besi saat dijenguk warga.

Diberitakan sebelumnya, Erus ditangkap sebagai pelaku mutilasi telah diamankan di Polsek Cibinong.

Orang-orang yang mengenal Erus datang ke Polsek Cibalong untuk menjenguk.

Erus adalah pria berusia 23 tahun, warga kampung Kubang, Desa Margamulya, Kecamatan Cisompet, Kabupaten Garut.

Saat dijenguk, Erus terlihat tersenyum di balik jeruji besi.

Seorang warga yang mengenal Erus, Agus Sambas, mengungkap bahwa Erus dikenal ODGJ sejak lama.

Sebagai orang yang peduli, Agus Sambas pernah mengajak Erus istirahat di rumahnya.

Setiap hari, diungkap Agus, Erus kerap berjalan dari kampung sampai ke pusat kota Garut.

"Kasian kan sehari-hari itu dia jalan-jalan, kadang sampai ke Garut (pusat kota), sama saya suka diajak ke rumah, di kasih makan," jelas Agus.

Agus sendiri mengaku kaget dan tak menyangka Erus melakukan hal demikian.

Selama ini, Agus mengenal Erus sebagai sosok yang tidak terlalu lancar dalam berkomunikasi.

"Komunikasinya ga lancar dan ga jelas, ya paling begitu saja ngangguk senyum," ungkapnya.

Erus Diduga ODGJ

Insiden mutilasi di Garut diketahui terjadi pada Minggu (30/6/2024) siang pukul 12.30 WIB. 

AKP Ari Rinaldo, Kasat Reskrim Polres Garut, mengungkap bahwa Erus juga mengalami gangguan kejiawaan.

Saat ini pelaku masih menjalani pemeriksaan.

"Iya (diduga ODGJ)," ujarnya kepada awak media, Senin (1/7/2024) yang Tribunjateng.com kutip dari Serambinews.

Lebih lanjut, Ari menjelaskan bahwa pihaknya belum bisa memastikan dugaan gangguan kejiwaan yang dialami Erus.

Sebab, masih ada pemeriksaan dari dokter terkait kondisi Erus.

Saat ini, pihaknya masih melakukan pendalaman atas kejadian pembunuhan sadis tersebut.

"Kita tunggu masih diperiksa, kami juga masih periksa saksi-saksi," ungkapnya.

Mutilasi Disaksikan Anak-anak, Sempat Dikira Potong Daging

Aksi mutilasi yang dilakukan di pinggir jalan tersebut pertama kali dilihat oleh anak-anak.

Bagian kaki dan tangan sudah berada di sebuah bungkusan karung, sementara bagian badan tergeletak di pinggir parit. 

Bagian kaki dan tangan sudah terbungkus karung, sementara bagian badan korban masih tergeletak di pinggir parit.

Potongan mayat diduga korban pembunuhan itu tergeletak tepatnya di Kampung Bantar Limus Desa Sancang Kecamatan Cibalong, Garut. 

"Tadi ada anak-anak yang main awal lihat, kalo tadi lihat bagian badannya terpisah dengan kaki dan tangan, seperti sudah di masukan ke dalam karung," terang Nana warga setempat, Minggu (30/6/2024).

Nining (43) warga sekitar mengatakan, dirinya sempat melihat terduga pelaku sedang memotong jasad korban di pinggir jalan. 

"Sempet lihat orang itu memotong daging di pinggir jalan, kirain motong daging ayam," ujarnya dikutip Tribunjateng.com dari Tribunjabar.id.

Ia menuturkan, dirinya sempat mendekati terduga pelaku untuk melihat aksinya itu.

Dari jarak dekat, ia kemudian terperanjat saat melihat potongan daging tersebut ternyata merupakan jasad manusia. 

"Kaget ya Allah daging manusia, ada kepalanya dan saya langsung lari," ungkapnya.  (*)