Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pendidikan

Unika Soegijapranata Ubah Skema Pembayaran untuk Mahasiswa

Unika Soegijapranata berikan solusi untuk meringankan biaya kuliah calon mahasiswa baru.

|
IST
Dr. Ferdinand Hindiarto selaku narasumber dalam workshop “Self Made Decision” yang bertempat di Gedung Sport Hall SCU pada tanggal 3 Juli 2023. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Unika Soegijapranata berikan solusi untuk meringankan biaya kuliah calon mahasiswa baru.

Rektor Unika Soegijapranata, Ferdinandus Hindarto mengatakan mulai tahun 2023 Unika Soegijapranata mengubah skema pembayaran mahasiswa.

Jika dulu mahasiswa baru dikenakan uang gedung, uang kuliah  tetap, uang SKS.

Baca juga: Terima Dukungan Ulama dan Kiai, H. Fauzi Fallas Siap Maju di Pilkada Batang 2024

Baca juga: Tasyakuran dan Doa Bersama Masyarakat untuk Polri di Tegal, Kapolda Jateng Sampaikan Ini 

Sekarang biaya-biaya itu sudah dihilangkan dan diganti  biaya kuliah semester (BKS).

"Jadi sudah tidak pakai uang gedung lagi, tidak ada uang kuliah pokok."

"Sekarang semua dijadikan satu dan kami bagi delapan semester. Jadi semua pengeluaran sampai wisuda sudah ada disitu," tuturnya kepada Tribun Jateng, Senin (8/7/2024).

Lanjutnya, mahasiswa per semester dikenakan BKS  kisaran Rp 10 hingga 15 juta.

Biaya itu sudah termasuk mengangsur uang gedung. Tak hanya itu pihaknya juga membuka membuka beasiswa dengan prestasi maupun nilai rapot.

"Jadi masih lebih murah ketimbang UKT PTN jalur mandiri. Makannya kami plot 8 semester."

"Kalau ada yang lulus 7 semester dapat diskon. Mahasiswa diuntungkan. Jadi ini berlaku untuk fakultas non kedokteran," ujarnya.

Menurutnya jika Fakultas Kedokteran uang gedung mencapai Rp 300 juta dan bisa diangsur tiga kali. Kemudian uang semester dikenakan Rp 25 juta.

"Untuk fakultas kedokteran model pembayarannya berbeda karena operasionalnya berbeda dengan fakultas lain."

"Berbeda halnya untuk pendidikan profesi dokter. Per semester pendidikan profesi dokter dikenakan Rp 35 juta,"  tuturnya.

Ia mengklaim biaya yang dikenakan di universitasnya jauh lebih murah ketimbang PTN jalur mandiri. 

"Jadi sama jalur mandiri ya biaya kami jauh lebih murah," tuturnya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved