Berita Nasional
Peluang bagi Kampus Berbasis Islam dalam Meningkatkan Kualitas
Pemanfaatan Teknologi tak Lagi Sebuah Keharusan, Melainkan Peluang bagi Kampus Berbasis Islam
Menurut doktor Komunikasi lulusan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran tersebut, salah satu manfaat utama pemanfaatan teknologi dalam perguruan tinggi adalah memperluas akses terhadap sumber belajar. Dengan adanya platform pembelajaran daring, mahasiswa dapat mengakses materi kuliah, tugas, dan sumber belajar lainnya secara fleksibel, kapanpun dan di manapun. Hal ini tidak hanya memudahkan proses belajar mengajar, tetapi juga meningkatkan keterlibatan mahasiswa dalam pembelajaran.
“Selain itu, pemanfaatan teknologi juga dapat memperkaya metode pembelajaran. Berbagai aplikasi dan perangkat lunak pendukung pembelajaran dapat membantu dosen dalam menyampaikan materi secara interaktif dan menarik. Misalnya, penggunaan platform kelas daring, simulasi virtual, atau media pembelajaran audio visual bisa membuat pembelajaran lebih menarik dan mudah dipahami oleh mahasiswa,” ungkap penulis buku super best seller Trilogi The Power of Silaturahim tersebut.
Lebih jauh disampaikan Dr Aqua Dwipayana, tidak hanya dalam proses pembelajaran, teknologi juga berperan penting untuk mendukung penelitian dan riset di perguruan tinggi berbasis Islam. Akses terhadap informasi dan jurnal ilmiah dari seluruh dunia bisa lebih mudah diperoleh melalui internet, memungkinkan dosen dan mahasiswa untuk mengembangkan riset mereka dengan lebih baik. Selain itu, teknologi juga memungkinkan kolaborasi antarpeneliti dari berbagai negara tanpa terkendala oleh jarak geografis.
*Berbenah Diri*
Dalam paparan menjelang sharing, Dr Aqua Dwipayana mengungkapkan, di era Society 6.0, di mana teknologi informasi dan komunikasi berkembang pesat, perguruan tinggi Islam perlu berbenah diri untuk meningkatkan daya saingnya di kancah global. Era Society 6.0, yang diprediksi akan segera datang, menuntut perguruan tinggi Islam untuk lebih adaptif dan inovatif dalam menghadapi berbagai tantangan dan peluang baru.
Dr Aqua Dwipayana kemudian memaparkan tentang beberapa tantangan dan peluang perrguruan tinggi berbasis nilai-nialai Islam di Era Society 6.0
“Perguruan tinggi Islam di era Society 6.0 dihadapkan pada beberapa tantangan, antara lain perubahan demografi. Jumlah umat Islam di dunia terus meningkat, namun proporsi pemuda Islam relatif menurun. Hal ini dapat berakibat pada berkurangnya jumlah mahasiswa di perguruan tinggi Islam,” ungkap Dr Aqua Dwipayana.
Kemudian, teknologi informasi dan komunikasi berkembang pesat, sehingga perguruan tinggi Islam perlu beradaptasi dengan teknologi baru dan memanfaatkannya untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Pada sisi lain, globalisasi membuka peluang bagi perguruan tinggi Islam untuk menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi lain di seluruh dunia. Namun, globalisasi juga menimbulkan persaingan yang ketat, sehingga perguruan tinggi Islam perlu meningkatkan daya saingnya.
Hasil Autopsi Keluar, Polisi Beberkan Penyebab Kematian Kacab Bank BUMN |
![]() |
---|
Sebelum Suami Ditangkap, Istri Penculik Kacab Bank BUMN Terima Rp8 Juta |
![]() |
---|
Keluarga Mimpikan Putri Apriyani, Wanita yang Dibakar Polisi di Kosan: Minta Dibawakan Mawar Melati |
![]() |
---|
Salah Satu Penculik Kacab Bank BUMN Bekerja Sebagai Dect Collector, Otak Pembunuhan Masih Buron |
![]() |
---|
Lisa Mariana Ngaku Terima Aliran Dana Ridwan Kamil Secara Tunai dan Transfer, Berapa Totalnya? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.