Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

UIN SAIZU Purwokerto

UIN Saizu Dorong Pelaku Usaha di Banyumas Raya Pastikan Produknya Punya Jaminan Halal

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UIN Saizu Purwokerto, mendorong pelaku usaha memastikan produknya memiliki jaminan halal.

Editor: raka f pujangga
Dok UIN Saizu
Ketua LPPM UIN Saizu Purwokerto, Profesor Ansori mendorong seluruh pelaku usaha di Eks Karesidenan Banyumas memastikan produknya memiliki jaminan halal. 

TRIBUNJATENG.COM - Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UIN Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto, mendorong seluruh pelaku usaha di Eks Karesidenan Banyumas memastikan produknya memiliki jaminan halal.

Ketua LPPM UIN Saizu Purwokerto, Profesor Ansori menyampaikan, Halal sudah menjadi tema global yang dicari masyarakat dunia.

Disampaikan bahwa Halal juga di dalamnya memuat aspek kesehatan dan kualitas.

Baca juga: Sukseskan KKN Kolaborasi 6 PTKIN, UIN Saizu Purwokerto Delegasikan 47 Mahasiswa, Terima 82 Mahasiswa

Adanya label halal menjadi jaminan yang membuat konsumen muslim dan nonmuslim merasa tenang.

"Sesuai dengan regulasi Jaminan Produk Halal, setiap pelaku usaha yang mengajukan sertifikasi halal wajib menerapkan Sistem Jaminan Produk Halal (SJPH). Penerapan SJPH wajib bagi pelaku usaha untuk memastikan kesinambungan proses produk halal," ungkapnya.

Menyadari pentingnya pemahaman penerapan SJPH, LPPM UIN Saizu Purwokerto melalui Pusat Kajian dan Pengembangan Halal (Halal Center), terus berupaya memfasilitasi pelaku usaha di kawasan Penginyongan mengikuti Workshop Implementasi SJPH.

Seperti yang telah dilaksanakan pada Selasa (9/7/2024) di Hall Perpustakaan UIN Saizu Purwokerto.

Kegiatan menghadirkan dua narasumber Prof Poppy Arsil dari Halal Center Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto dan Andreanto Fandi dari halohalal.id.

Menurut Kepala Halal Center UIN Saizu Purwokerto, Dani Kusumastuti, tidak kurang dari 115 pelaku usaha bergabung dalam workshop dan mengikuti acara dengan sangat antusias hingga selesai.

Mereka berasal dari berbagai kecamatan yang ada di Kabupaten Banyumas.

Ada juga yang datang dari Kabupaten Purbalingga, Banjarnegara, Cilacap, Kebumen dan Brebes.

"Bidang usaha mereka beragam dari mulai makanan minuman, kosmetik, skincare, barang gunaan, rumah potong hingga perusahaan pergudangan/logistik dalam berbagai skala usaha," jelasnya.

Prof Poppy menyampaikan tentang pentingnya SJPH untuk menjamin kesinambungan proses produk halal dan 5 kriteria dalam SJPH.

“Ada lima kriteria dalam SJPH yang harus diterapkan pelaku usaha agar bisa terus menjamin kehalalan produknya,” ujarnya.

Baca juga: Kampus 2 UIN Saizu di Purbalingga Siap Beroperasi 2 September 2024

Adapun Andreanto Fandi banyak mengungkap lika-liku pengalamannya menjadi Penyelia halal di berbagai perusahaan nasional dan luar negeri.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved