Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita PSIS

Ingin Rasakan Sensasi Main di Rumput Sintetis, Alasan Bhayangkara FC Uji Coba PSIS Semarang

Laga uji coba antara PSIS Semarang melawan Bhayangkara FC berakhir dengan skor 3-1 untuk kemenangan tim Mahesa Jenar dalam laga yang digelar di Lapang

Tribun Jateng/ Franciskus Ariel Setiaputra  
Pelatih Bhayangkara FC Gomes de Oliveira saat melakukan wawancara dengan awak media di Lapangan Kick Off POJ Semarang, Sabtu (20/7/2024). 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Laga uji coba antara PSIS Semarang melawan Bhayangkara FC berakhir dengan skor 3-1 untuk kemenangan tim Mahesa Jenar dalam laga yang digelar di Lapangan Kick Off POJ Semarang, Sabtu (20/7/2024).

Pelatih Bhayangkara FC, Gomes de Oliveira mengatakan meski timnya kalah, banyak pelajaran yang diambil pada laga ini.

Terutama soal adaptasi bermain di lapangan sintetis.

Liga 2 musim ini, Bhayangkara FC berpotensi berhadapan dengan tim yang menggunakan lapangan sintetis yakni Persipa Pati di Stadion Joyo Kusumo.

Aksi pemain PSIS Semarang Sudi Abdallah dalam laga uji coba melawan Bhayangkara FC di Lapangan Kick Off POJ Semarang, Sabtu (20/7/2024). Hasil akhir 3-1 untuk kemenangan tim Mahesa Jenar.
Aksi pemain PSIS Semarang Sudi Abdallah dalam laga uji coba melawan Bhayangkara FC di Lapangan Kick Off POJ Semarang, Sabtu (20/7/2024). Hasil akhir 3-1 untuk kemenangan tim Mahesa Jenar. (Tribun Jateng/ Franciskus Ariel Setiaputra  )

Gomes mengatakan, adaptasi bertanding di lapangan sintetis perlu dilakukan timnya untuk mensiasati lawan yang memakai lapangan rumput buatan tersebut.

"Tujuan kita untuk coba lapangan sintetis terutama. Di Liga 2 kami akan ketemu lawan yang pakai lapangan sintetis jadi uji coba ini sangat bermanfaat untuk melihat, merasakan lapangan sintetis ini. Untuk adaptasi, jadi nanti kita bisa lebih siap," kata Gomes usai laga uji coba.

Pelatih berpengalaman tersebut menilai rumput sintetis punya karakter berbeda dengan rumput alami. Makanya, ia menilai aliran bola terkadang tidak jelas.

"Sangat berbeda, di sini bolanya kadang cepat, kadang pelan. Kekuatan passing mereka tidak jelas, kadang cepat kadang tidak. Tapi bagus untuk pengalaman main di rumput sintetis," ujarnya.

Soal hasil akhir, Gomes mengaku tidak kecewa walau timnya kalah.

"Sangat baik saya lihat, daya juang anak-anak sangat luar biasa sampai menit akhir. Saya coba semua pemain. Mereka semua dengan semangat. Kami bisa cetak satu gol di babak kedua," katanya.

"Kekompakan pemain baik. Kami tahu PSIS punya kualitas luar biasa makanya  mereka bisa menang hari ini," tandasnya.

Dalam laga ini, Bhayangkara FC menjajal beberapa pemain anyar seperti Ilija Spasojevic, Jaimerson Xavier, dan Ruben Sanadi.(*)

 

 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved