Kisah Tragis Siswi SMK di Lampung, Ditikam Lalu Disetubuhi Paman Sendiri

TRIBUNJATENG.COM - Kekejaman seorang paman kepada keponakannya yang masih gadis berusia 16 tahun diungkap oleh Polda Lampung.

Ia tega menikam korban yang masih memiliki hubungan saudara dengannya.

Setelah itu tersangka yang bernama Herman itu menyetubuhi keponakannya sendiri yang masih duduk di bangku SMK.

Fakta itu terungkap dalam rekonstruksi kasus pembunuhan siswi SMK oleh pamannya sendiri di Kabupaten Mesuji.

Baca juga: Menguak Makna di Balik Kedatangan Dua Anak Jokowi Saat Kota Semarang Tengah Diobok-obok KPK

Baca juga: Detik-detik Pemulung Kaget Temukan Bayi Laki-laki Terbungkus Kain di Belakang Kampus Unimus Semarang

Baca juga: Orangtua Siswa di Kudus Diminta Dampingi Anak Paud, TK dan SD saat Hari Pertama Masuk Sekolah

Dalam sebuah adegan, pelaku memperkosa korban setelah menusuknya dengan pisau.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Lampung, Komisaris Besar (Kombes) Umi Fadilah mengatakan, rekonstruksi itu terdiri dari 54 adegan.

Rekonstruksi tersebut mulai dari korban Anggi Lestari (16) bertemu dengan tersangka Herman hingga pembunuhan itu terjadi.

Siswi SMK 1 Tanjung Raya Mesuji itu ditemukan tewas penuh luka tusuk pada akhir Mei 2024 lalu di parit perkebunan karet.

"Benar, sudah dilakukan rekonstruksi pada Jumat kemarin oleh Satreskrim Polres Mesuji," kata Umi saat ditelepon, Sabtu (20/7/2024) malam.

Dari rekonstruksi itu, diketahui tersangka sempat memerkosa saat korban tergeletak dan kritis usai ditusuk.

Dalam adegan ke 33, tersangka Herman memerkosa korban yang ketika itu perutnya berlumuran darah.

Korban sempat melawan, namun tenaganya yang melemah membuat korban tidak sanggup melawan.

Bahkan, pada adegan ke 40, tersangka Herman sempat menginjak wajah korban agar siswi SMK itu tidak melawannya.

Hingga akhirnya tersangka memerkosa korban.

Lalu pada adegan ke 48 dan 51, tersangka menusuk punggung dan leher korban hingga korban tewas.