Video Detik-detik Konser Guyon Waton di Kendal Ricuh, Belasan Pemuda Mabuk Diciduk

Beritkut video Detik-detik Konser Guyon Waton di Kendal Ricuh, Belasan Pemuda Mabuk Diciduk

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Konser grup band guyon waton dalam gelaran Pekan Raya Kendal (PRK) diwarnai aksi saling pukul. 

Pelaku kericuhan didominasi pemuda mabuk yang ikut menyelinap dalam kerumunan penonton.

Pantauan Tribun Jateng di lokasi, hampir setiap kali lagu diputar kericuhan terjadi.

Bahkan ketika lagu pertama dinyanyikan, riak-riak kericuhan sudah terlihat. 

Aksi saling lempar botol air minum pun tak luput dari perhatian.

Vokalis guyon waton pun sempat meminta personil untuk menghentikan lagu. 

"Stop dulu stop dulu, itu ada apa di belakang. Mohon petugas keamanan untuk ditertibkan," kata Faisal Bagus Ibrahim saat mencoba menenangkan penonton, Jumat (26/7/2024) malam.

Konser kemudian kembali dilanjutkan. Hanya saja, terlihat belasan pemuda yang ricuh langsung dibawa petugas keamanan lewat jalur sekat tengah panggung bagian instalasi kabel. 

Tribun Jateng juga sempat mencium aroma alkohol saat petugas menggiring pemuda mabuk keluar panggung acara.

Terlihat juga, penonton yang emosi sempat ikut menendang dan memukul ketika petugas mengamankan pemuda ricuh.

Dari beberapa pelaku kericuhan yang diamankan polisi, terdapat beberapa di antaranya sudah terkulai lemas saat dievakuasi dari kerumunan.

Kabag Ops Polres Kendal, Kompol Abdullah Umar mengatakan jumlah pemuda mabuk yang diamankan cukup banyak.

"Ada banyak tadi, sekitar belasan. Itu mabuk, sudah diamankan anggota," kata Kompol Umar ditemui saat pengamanan di Stadion Kebondalem Kendal, Jumat (26/7/2024) malam. 

Ia menerangkan, pemuda mabuk tersebut bakal menjalani pembinaan dari Polres Kendal.

"Iya nanti kita bina," terangnya.

Ketua panitia Pekan Raya Kendal, Agus Dwi Lestari sangat menyayangkan aksi kericuhan tesebut. Menurutnya, penonton harus bisa menahan diri dalam berjoget ria. 

Terlebih agar tidak mengkonsumsi minuman beralkohol sebelum maupun saat konser dimulai. 

"Tentu ini sangat disayangkan. Kami akan perketat keamanan untuk kegiatan berikutnya," imbuhnya.

Meskipun diwarnai aksi kericuhan hingga beberapa kali, namun konser guyon waton tetap berlangsung hingga akhir. (ags)