Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Olimpiade Paris 2024

Gregoria Mariska Tunjung Bawa Pulang Medali, Selamatkan Wajah Indonesia di Olimpiade Paris 2024

Gregoria Mariska Tunjung Bawa Pulang Medali, Selamatkan Wajah Indonesia di Olimpiade Paris 2024

Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: galih permadi
AFP/PEDRO PARDO
Gregoria Mariska Tunjung Bawa Pulang Medali, Selamatkan Wajah Badminton Indonesia di Olimpiade Paris 2024 

Challenge dari An Se-young yang belum membuahkan hasil membuat Gregoria membuka keunggulan lebih dulu pada gim kedua.

Kesempatan itu kembali hilang seiring penampilan An Se-young yang mulai membaik dengan serangan-serangannya.

Intensitas serangan dari ratu bulu tangkis dunia tersebut semakin tinggi dan membuat Gregoria terpaksa melakukan beberapa kesalahan.

Perlahan-lahan, Gregoria mulai mendekat dan memangkas ketertinggalan dari An menjadi satu poin saja.

Walau sempat melakukan kesalahan sendiri, An Se-young masih mampu menjaga keunggulannya atas Gregoria pada interval kedua dengan skor 11-9.

Selepas jeda, Gregoria langsung kehilangan satu poin melalui challenge berhasil dari An Se-young.

Gregoria terus melakukan perlawanan untuk memperkecil jarak dengan An melalui raihan tiga poin beruntunnya.

Kesalahan sendiri membuat Gregoria kembali sulit mengejar An yang berhasil merebut gim kedua dengan skor 21-13.

Penampilan dominan langsung ditunjukkan An Se-young yang menorehkan tiga poin beruntun di awal gim ketiga.

Momentum empat poin beruntun dari An akhirnya terhenti oleh aksinya sendiri yang gagal menyeberangkan kok ke sisi Gregoria.

Mendapatkan beberapa poin, Gregoria tak mampu meneruskan perlawanan dan harus menyerah pada interval gim ketiga dengan skor telak 3-11.

Selepas jeda, dominasi masih ditunjukkan An dengan pukulan kombinasinya yang begitu menyulitkan Gregoria.

Tertinggal enam angka, Gregoria mencoba untuk meningkatkan serangannnya melalui dropshot yang dia lancarkan beberapa kali.

Empat poin mampu dihasilkan Gregoria dengan membuat An Se-young jatuh bangun menghadapi pukulan-pukulan terbaiknya.

Reli panjang yang diakhiri dengan sembaran An di depan net membuat Indonesia berada dalam kondisi yang kurang menguntungkan di masa krusial.

Di sela-sela challenge yang dilakukan, Gregoria menyeka darah yang keluar dari lututnya untuk siap menjegal An yang meraih match point pertama.

Pertandingan berhenti untuk kemenangan An setelah tiga kali tertahan oleh Gregoria.

(*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved