Berita Pati
Desa Gunungsari Pati Dicanangkan jadi Kampung Keluarga Berkualitas Ramah Perempuan dan Peduli Anak
Desa Gunungsari, Kecamatan Tlogowungu, Kabupaten Pati, secara resmi dicanangkan sebagai Kampung Keluarga Berkualitas Ramah Perempuan dan Peduli Anak
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: Muhammad Olies
TRIBUNJATENG.COM, PATI - Desa Gunungsari, Kecamatan Tlogowungu, Kabupaten Pati, secara resmi dicanangkan sebagai Kampung Keluarga Berkualitas Ramah Perempuan dan Peduli Anak (KB RPPA), Rabu (7/8/2024).
Pencanangan dilakukan oleh Penjabat (Pj) Bupati Pati Henggar Budi Anggoro didampingi sang istri yang menjabat sebagai Kepala Bidang Pengendalian Penduduk dan Keluarga Sejahtera DP3AP2KB Provinsi Jawa Tengah, Faisa Mukti Septyani.
Pada kesempatan ini, Faisa mengatakan, salah satu tujuan utama pencanangan ini adalah penurunan angka stunting.
Dia menyebut, angka stunting di Kabupaten Pati ialah 23 persen pada 2022.
Prevalensi stunting turun sebanyak 4,5 persen menjadi 18,5 persen pada 2023.
"Harapannya 2024 bisa menjadi 14 persen," ucap Faisa.
Baca juga: Berbagai Capaian dan Penghargaan jadi Kado Pemkab Pati pada Momen Hari Jadi ke-701
Baca juga: Desa Genengmulyo Dicanangkan Jadi Kampung KB Srikandi, Kelima di Kecamatan Juwana Pati
Secara jangka panjang, dia berharap pencanangan Kampung KB RPPA ini membuat angka stunting di Gunungsari menjadi nol serta menjadi percontohan bagi desa-desa lain.
Untuk mencapai ituu, dia berharap pencanangan ini diikuti dengan kegiatan-kegiatan yang relevan dengan melibatkan penyuluh KB, pemerintah desa, kader, dan elemen masyarakat lain.
Untuk diketahui, program ini disebut dengan Getas Ranting, yakni Pengintegrasian Kampung KB dengan Desa/Kelurahan RPPA.
Namun demikian, Faisa menjelaskan bahwa sebetulnya ada tiga program pemerintah yang diintegrasikan di Desa Gunungsari.
Selain program Kampung Keluarga Berkualitas dari BKKBN dan program Desa RPPA dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA), ada pula program Desa Wisata dari Dinporapar.
Belum lama ini, Desa Gunungsari memang ditetapkan oleh Pemkab Pati sebagai desa wisata.
"Ada tiga program yang kita integrasikan, harapannya bisa menjadi satu kesatuan. Kegiatan-kegiatan yang ada di desa wisata bisa dimasukkan dalam website Kampung KB. Di website kampung KB semua bisa kita lihat, bahkan masyarakat seluruh dunia bisa melihat desa gunungsari seperti apa," ucap Faisa.
Dia berharap di situsweb Kampung KB, yang pertama ditampilkan adalah gambar desa wisata dan buah manggis.
Hal ini menjadi upaya agar semua yang mengunjungi situsweb tersebut tahu bahwa Gunungsari adalah desa wisata penghasil manggis.
Kampung KB
Kampung Keluarga Berkualitas Ramah Perempuan dan P
Desa Gunungsari
Faisa Mukti Septyani
PJ Bupati Pati
UPDATE : Temui Pendemo di Posko, Bupati Pati Sudewo Diteriaki “Lengser” hingga Dilempar Botol |
![]() |
---|
Bukan Hanya Batalkan Kenaikan PBB, Bupati Pati Sudewo Hapus Kebijakan 5 Hari Sekolah |
![]() |
---|
Teguran Keras Gubernur Jateng: Bupati Sudewo Diminta Lebih Santun dan Hindari Sikap Arogan |
![]() |
---|
Sebut Karakter Bupati Pati Buruk, Nimerodi Gulo Tegaskan Demo 13 Agustus Tetap Lanjut |
![]() |
---|
Bupati Pati Sudewo Tetap Salahkan Pendemo : Mereka Tidak Pernah Meminta Komunikasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.