Berita Pati
BREAKING NEWS: Satu Tersangka Penganiayaan Teguh AMPB Pati Ditangkap Polda Jateng
Polda Jateng dikabarkan telah menangkap satu orang terduga pelaku penganiayaan terhadap koordinator AMPB Teguh Istiyanto
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, PATI – Polda Jateng dikabarkan telah menangkap satu orang terduga pelaku penganiayaan terhadap koordinator Aliansi Masyarakat Pati Bersatu (AMPB) Teguh Istiyanto.
Sosok terduga pelaku tersebut adalah Agung, warga Desa/Kecamatan Sukolilo, Pati, yang berada di barisan massa pendukung Bupati Pati Sudewo saat terjadi kericuhan di depan Gedung DPRD Pati, Kamis (2/10/2025) lalu.
Saat itu, Teguh yang hendak masuk ke Gedung DPRD lewat pintu gerbang sebelah selatan ditarik oleh massa pro-Sudewo, kemudian dipukuli.
Dalam video yang beredar di media sosial, tampak Agung berada di barisan terdepan massa yang “menyerbu” Teguh saat hendak memanjat pagar.
Baca juga: Video Temui Demonstran, Camat Tayu Tegaskan Tolak Premanisme dan Bantah Narasi Pati Utara VS Selatan
• 10 Fakta Ibu Persit Istri TNI Selingkuh dengan Bawahan Suami, Terbongkar Saat Mandi
• Video Hilda Bu Persit TNI dan Junior Suami Berdurasi 5 Menit 20 Detik Beredar Viral, Cek Faktanya
Sebelumnya, sekira pukul 09.40, massa pendukung Sudewo berteriak-teriak ketika melihat Teguh bersama sejumlah koordinator AMPB lainnya, termasuk Supriyono alias Botok, berjalan ke arah gerbang selatan DPRD Pati.
Supriyono pun memanjat pagar yang tertutup. Kemudian melompat masuk ke area halaman Gedung DPRD.
Teguh hendak menyusul, namun tubuhnya ditarik oleh massa hingga terjatuh, kemudian dianiaya.
Dalam video yang beredar di medsos, Agung juga tampak ikut menarik Teguh yang tengah memanjat pagar.
Beberapa saat kemudian, pada hari yang sama, terjadi pula insiden Agung memukul atau menampel tangan wartawan sampai ponselnya yang digunakan untuk merekam video terjatuh.

Saat dikonfrontasi, Agung mengaku tidak sengaja menjatuhkan ponsel jurnalis anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pati tersebut.
Keesokan harinya, Jumat (3/10/2025), Agung mendatangi Sekretariat PWI Pati dan menyampaikan permintaan maaf.
Dia kembali mengaku tidak sengaja menampel tangan wartawan sampai ponselnya terjatuh.
Dia juga mengaku mendengar ada suara teriakan yang melarang orang untuk merekam video. Namun, Agung mengaku bukan dia yang meneriakkan larangan tersebut.
Permintaan maaf Agung direkam video dan disebarkan di media sosial pada hari itu juga.
Namun, dua hari kemudian, dia dijemput oleh polisi, kemudian ditahan atas dugaan keterlibatannya dalam penganiayaan Teguh Istiyanto.
Massa Bakar Ban, Tuntut Polresta Pati Tangkap Pelaku Penganiayaan dan Pembakaran Rumah Teguh |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Kecelakaan di JLS Pati, Pikap Terbakar setelah Senggol Truk dan Tabrak Tiang Listrik |
![]() |
---|
Anti-Suap jadi Budaya Organisasi, Inspektorat Pati Pertahankan Sertifikasi SMAP |
![]() |
---|
Cerita Desa Wisata Bakaran Wetan Pati Lestarikan Batik Tulis, Rutin Gelar Festival |
![]() |
---|
2 SPPG Penyedia MBG di Pati Utara Diresmikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.