Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Olimpiade Paris 2024

Veddriq Leonardo Melaju ke Perempat Final Panjat Tebing Pecahkan Rekor Olimpiade

Atlet panjat tebing Indonesia Veddriq Leonardo membuka asa untuk menyumbangkan medali di Olimpiade Paris 2024

|
(KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO)
Atlet panjat tebing Indonesia Veddriq Leonardo (kanan) bertanding melawan Kiromal Katibin (kiri) pada babak final speed putra ajang panjat tebing Asian Championships 2019 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (9/11/2019). Veddriq berhasil meraih medali emas sedangkan Kiromal Katibin memperoleh medali perak. 

TRIBUNJATENG.COM, PARIS  -- Veddriq Leonardo melaju ke perempat final panjat tebing putra nomor speed Olimpiade 2024. Ia selalu berhasil memanjat dalam waktu 4 detik.

Babak kualifikasi panjat tebing putra nomor speed Olimpiade 2024 digelar di Le Bourget Sport Climbing, Saint-Denis, Perancis, Selasa (6/8/2024).

Veddriq Leonardo mengukir catatan waktu 4,98 detik pada babak penyisihan eliminasi. Ia berada di Heat 1 melawan rekan senegara, Rahmad Adi Mulyono.

Rahmad Adi Mulyono yang sempat melakukan false start pada babak penyisihan unggulan, mengemas waktu 5,13 detik pada fase eliminasi melawan Veddriq.

Perjuangan Rahmad Adi Mulyono pun harus terhenti pada babak penyisihan eliminasi panjat tebing nomor speed Olimpiade Paris 2024.

Dalam persaingan memperebutkan status sebagai fastest loser, catatan terbaik Rahmad hari ini (5,07 detik) kalah tipis dari atlet Iran, Reza Alipour (5,06 detik). Tiket 8 besar pun jadi milik Alipour.

Sebanyak total 14 atlet bersaing dalam kualifikasi panjat tebing putra nomor speed Olimpiade 2024.

Terdapat dua tahapan dalam babak kualifikasi, yakni penyisihan unggulan dan penyisihan eliminasi menuju perempat final.

Dalam babak penyisihan unggulan ini, Rahmad Adi Mulyono yang memulai aksi dengan memanjat jalur B, bersama dengan Joshua Bruyns (Afrika Selatan) yang menaiki jalur A.

Rahmad Dwi Mulyono mengemas waktu 5,07 detik. Pada kesempatan itu, rekor Olimpiade atas nama atlet Perancis, Bassa Mawem (5,45 detik/Tokyo 2020), berhasil dilewati Rahmad.

Di sisi lain, pada kesempatan pertama memanjat, Veddriq Leonardo mampu menaklukkan jalur B dalam 4,92 detik.

Rekor Olimpiade pun sempat berpindah ke tangan Veddriq, sebelum beralih lagi kepada Sam Watson (Amerika Serikat/4,91 detik) dan Amir Maimuratov (Kazakhstan/4,89 detik).

Catatan waktu pada babak penyisihan unggulan ini bakal memengaruhi peringkat atlet pada fase penyisihan eliminasi yang juga digelar Selasa ini.

Ketika melakukan panjatan kedua di Jalur A, Rahmad Adi Mulyono, dinyatakan salah melakukan start. Ia tak bisa menuntaskan aksi dan harus berada di posisi paling buncit, 14, pada penyisihan unggulan.

Veddriq Leonardo lantas menutup babak penyisihan unggulan di peringkat 1 usai mencatat waktu 4,79 detik kala memanjat jalur A. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved