Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kecelakaan Lalu Lintas

2 Kecelakaan Terjadi Malam Kemerdekaan di Kendal: Libatkan 4 Kendaraan, 1 Tewas 

Menjelang perayaan HUT kemerdekaan RI ke-79, terjadi dua peristiwa kecelakaan dalam semalam di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.

Penulis: Agus Salim Irsyadullah | Editor: m nur huda
Tribun Sultra/Istimewa
Ilustrasi kecelakaan - Menjelang perayaan HUT kemerdekaan RI ke-79, terjadi dua peristiwa kecelakaan dalam semalam di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. 

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Menjelang perayaan HUT kemerdekaan RI ke-79, terjadi dua peristiwa kecelakaan dalam semalam di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.

Kecelakaan pertama terjadi pada Jumat (16/8/2024) sekira pukul 18:00 WIB di Jalan Raya Karangtengah Kaliwungu Kendal

Sebuah mobil Toyota Fortuner bernomor polisi B 1576 ECZ nyemplung ke parit jalan seusai disenggol pemotor, hingga membuat pipa PDAM bocor. 

Semburan cukup deras dari air pipa PDAM, sempat membuat lalu lintas arah Kendal maupun Semarang tersendat.


Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Sopir juga tak mengalami luka, adapun pemotor tak terlihat di lokasi seusai menyenggol mobil hingga masuk parit.


Tampak di lokasi, kondisi mobil mengalami rusak bagian depan dan belakang. Terlihat juga ada bagian bumper ikut terlepas.


Warga sekitar yang enggan disebut namanya menceritakan, kronologi kejadian bermula saat pemotor dan mobil melaju dari arah Semarang menuju Kendal.


Kebetulan, saat kejadian kondisi lalu lintas sedang ramai dari arah Kendal maupun Semarang.


Pemotor yang saat itu hendak menyalip, tiba-tiba menyenggol mobil Toyota Fortuner yang melaju di samping kirinya.


"Iya itu tadi disenggol sama orang yang naik motor, kesenggol tengah atau depan, kurang tahu," katanya di lokasi, Jumat (16/8/2024).


Sopir mobil yang kaget pun, sontak tak bisa mengendalikan laju mobilnya. 


Ia lantas banting setir ke kiri dan langsung "nyemplung" ke parit jalan sekitar.


"Sopirnya kaget terus banting setir sampai nyemplung parit," sambungnya.


Sementara itu, Kasat Lantas Polres Kendal AKP Engkos Sarkozi menuturkan proses evakuasi harus menggunakan crane karena mobil terjepit di antara sisi parit.


"Proses evakuasi harus pakai crane karena paritnya kecil," imbuhnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved