HUT 79 RI
Jokowi Ajak Cak Imin Keliling IKN Sebelum Upacara HUT RI di Ibu Kota Baru untuk Kali Pertama
Presiden Joko Widodo mengajak para pemimpin lembaga negara untuk mengunjungi sejumlah infrastruktur penting di Ibu Kota Nusantara
TRIBUNJATENG.COM, IKN NUSANTARA -- Presiden Joko Widodo mengajak para pemimpin lembaga negara untuk mengunjungi sejumlah infrastruktur penting di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Momen itu terjadi, pada Sabtu (17/8), sebelum upacara kemerdekaan HUT Ke-79 RI digelar di IKN.
Sabtu kemarin, untuk kali pertama upacara peringatan detik-detik Proklamasi dalam rangka HUT Ke-79 RI berlangsung di halaman Istana Negara di IKN.
Pada tahun-tahun sebelumnya, sejak 1950, upacara peringatan detik-detik Proklamasi digelar di Istana Merdeka, Jakarta.
Para pejabat yang diajak berkeliling IKN, yakni Wakil Ketua DPR, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dan Rachmat Gobel; Ketua DPD RI, La Nyalla Mattalitti; serta Wakil Ketua MPR, Jazilul Fawaid, Yandri Susanto, dan Syarief Hasan.
Ada pula Wakil Ketua Komisi Yudisial, Siti Nurdjanah. Menariknya, dalam rombongan ikut serta Ketua Majelis Penasihat Partai Amanat Nasional (PAN), Hatta Rajasa, yang saat ini tak memegang posisi sebagai pimpinan lembaga negara.
Jokowi membagikan momen saat dirinya mengajak sejumlah pimpinan lembaga negara berkeliling IKN.
"Sebelum puncak peringatan Hari Kemerdekaan ke-79 RI, saya mengajak para pimpinan lembaga negara untuk mengunjungi beberapa infrastruktur di IKN," kata Jokowi dikutip dari keterangan dalam unggahan di akun Instagramnya, Sabtu.
Jokowi mengunggah empat foto saat dirinya memimpin rombongan itu keliling IKN. Jokowi nampak mengenakan kays lengan panjang putih, celana panjang hitam, dan sepatu olahraga. Di sebelah kirinya ada Hatta Rajasa yang memakai kaus berkerah warna kuning.
Sementara di sisi kanan Jokowi, nampak duo pimpinan DPR, Rachmat Gobel dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Rachmat Gobel berpakaian santai dengan celana pendek dan sepatu hitam,sementara Cak Imin memakai celana chino warna khaki dan polo putih.
Kehadiran Cak Imin di IKN terbilang menarik karena sebelumnya ketua umum PKB itu merupakan salah satu pihak yang getol menyuarakan penolakan IKN.
Pada Pilpres 2024 lalu, Cak Imin yang menjadi calon wakil presiden bagi Anies Baswedan berkali-kali menegaskan penolakan terhadap rencana pemindahan ibu kota.
Penolakan IKN menjadi salah satu isu Koalisi Perubahan dan Persatuan (KPP), yang mengusung capres-cawapres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin).
Jokowi menyebut, mengajak para pimpinan lembaga negara tersebut mengunjungi beberapa lokasi di IKN, seperti Sumbu Kebangsaan yang menjadi simbol keberagaman dan persatuan bangsa dan Istana Garuda yang baru selesai dibangun.
"Saya berharap pembangunan IKN yang terus berlanjut ini akan selalu memberi harapan baru bagi kemajuan dan pembangunan Indonesia," tulis Jokowi.
Pusat simbolik
Kunjungan dimulai dari Sumbu Kebangsaan, sebuah area yang menjadi pusat simbolik bagi keberagaman dan persatuan bangsa Indonesia.
Setelah itu, Presiden dan rombongan melanjutkan perjalanan menuju Istana Garuda dengan menggunakan mobil golf. Istana Garuda, yang baru saja rampung, menunjukkan perpaduan arsitektur modern dengan nuansa tradisional, mencerminkan identitas nasional yang kuat.
Rombongan kemudian menuju lobi Presiden, sebelum melanjutkan ke Ruang Sidang Kabinet. Di ruangan ini, Presiden memberikan penjelasan singkat mengenai pentingnya fasilitas ini untuk kelangsungan pemerintahan di masa mendatang.
Selanjutnya, rombongan dibawa ke area dek pandang, sebuah platform di Istana Garuda yang menawarkan pemandangan spektakuler seluruh kawasan IKN. Di sini, para pimpinan lembaga negara berkesempatan untuk berfoto bersama, mengabadikan momen bersejarah ini.
Perjalanan dilanjutkan dengan menaiki eskalator menuju Istana Negara, tempat rombongan kembali mengabadikan momen bersama di tangga Istana Negara, salah satu ikon baru di Ibu Kota Nusantara.
Dalam wawancara singkat setelah kunjungan, Wakil Ketua Komisi Yudisial, Siti Nurdjanah, mengungkapkan kekagumannya terhadap pembangunan yang telah dilakukan. Ia juga menceritakan kunjungannya ke embung beberapa bulan yang lalu dan terkejut melihat perkembangan yang pesat.
"Pagi ini saya bangun tidur langsung siap berkeliling dengan Pak Presiden dan pembangunannya menurut saya spektakuler, bagus sekali, jadi selamat untuk keberhasilan bangsa Indonesia tentunya," ungkap Siti.
Upacara
Sementara itu, untuk kali pertama upacara HUT RI berlangsung di IKN. Ada hal yang berbeda dari pelaksanaan upacara di Istana Negara IKN Nusantara, dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Pada upacara itu, Presiden Jokowi sempat turun dari mimbar tempatnya berdiri sebagai inspektur upacara (irup) untuk menyerahkan bendera Merah Putih kepada Pasukan Pengibar Bendera Merah Putih (Paskibraka) putri yang bertugas memegang baki, yakni Livena Evelyn Kurniawan.
Jokowi berjalan menuruni tangga, lalu menuju tempat penyerahan bendera Merah Putih yang berada hampir di tengah lapangan.
Di tempat penyerahan bendera tersebut sudah menunggu Livena, yang merupakan Paskibraka perwakilan Kalimatan Timur. Kemudian, prosesi penyerahan bendera Merah Putih dilakukan. Setelahnya, Presiden Jokowi kembali berjalan menuju mimbar untuk menyaksikan pengibaran bendera Merah Putih pertama kalinya di IKN Nusantara.
Prosesi penyerahan bendera Merah Putih ini berbeda dari upacara peringatan Kemerdekaan RI yang biasa digelar di Istana Merdeka, Jakarta. Jika di Istana Merdeka, Jokowi biasanya hanya berdiri di mimbar. Kemudian, Paskibraka yang bertugas membawa baki akan menghampiri Jokowi untuk menerima bendera Merah Putih.
Bagi undangan
Oleh karena berlangsung di dua tempat, pihak istana membagi sejumlah undangan menjadi dua. Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno sebelumnya mengatakan, Istana mengundang para mantan Presiden RI untuk hadir mengikuti upacara di IKN Nusantara.
Sementara itu, para mantan Wapres RI diundang untuk menghadiri upacara 17 Agustus di Istana Merdeka Jakarta.
Sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju terlihat memeriahkan upacara kemerdekaan di IKN, antara lain Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto; Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan; Menteri BUMN Erick Thohir; Menteri Keuangan Sri Mulyani; dan Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR), Agus Harimuti Yudhoyono. Selain itu, hadir juga Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian; Menteri Pertanian, Amran Sulaiman; Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi, Abdullah Azwar Anas, dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.
Sementara itu, beberapa menteri juga terlihat hadir di Istana Merdeka Jakarta, di antaranya, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Hadi Tjahjanto, dan Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi. Selain itu, juga terlihat Wakil Presiden RI terpilih periode 2024-2029, Gibran Rakabuming Raka, Wakil Presiden Ke-6, RI Try Sutrisno, Wakil Presiden Ke-11 RI, Boediono, Titiek Soeharto, dan Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono.
SBY dan Megawati
Dua mantan presiden kompak absen dalam upacara kemerdekaan di halaman Istana Negara di IKN Nusantara, Sabtu (17/8). Presiden Ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri, dan Presiden Ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), tidak menghadiri upacara kemerdekaan, yang untuk kali pertama berlangsung di IKN.
Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Djarot Saiful Hidayat mengatakan, Megawati tidak hadir di IKN karena akan memimpin upacara HUT RI di Sekolah Partai PDIP. “Ibu Mega diagendakan untuk memimpin Upacara 17-an di Sekolah Partai (Lenteng Agung),” ujar Djarot dikutip dari Kompas TV, pada 13 Agustus 2024.
Sementara itu, SBY tidak bisa menghadiri upacara kemerdekaan di IKN Nusantara karena harus menghadiri acara di Pacitan, Jawa Timur. “Beliau sudah ada apa namanya, kegiatan yang direncanakan jauh-jauh hari juga. Upacara di Pacitan, di kampung halaman,” kata Menteri ATR, Agus Harimurthi Yudhoyono, seusai mengikuti sidang paripurna di Istana Garuda, IKN, beberapa waktu lalu.
Megawati dan SBY juga tidak menghadiri Sidang Tahunan MPR bersama DPR-DPD RI di kompleks parlemen, Jakarta, pada Jumat (16/8). Pada momen tersebut, Presiden Jokowi untuk kali terakhir menyampaikan pidato kenegaraan sebelum lengser, pada 20 Oktober 2024. (kps/Tribun Network)
Baca juga: Presiden Jokowi Kenakan Baju Kebesaran Sultan Kutai di HUT ke 79 RI
Baca juga: Tabel KUR BRI 2024, Brosur Angsuran Lengkap Sampai Rp 500 Juta periode Agustus
Baca juga: KeSEMaT FPIK Undip Gelar Upacara 17 Agustus di Lumpur Mangrove
Baca juga: Kronologi Kecelakaan Beruntun 4 Mobil di Tol Ungaran Semarang, Bermula Pajero Tabrak Xenia
Warga Timbulsloko Demak Gelar Upacara di Tengah Genangan Rob Tak Kurangi Antusiasme Warga |
![]() |
---|
Presiden Jokowi Kenakan Baju Kebesaran Sultan Kutai di HUT ke 79 RI |
![]() |
---|
KeSEMaT FPIK Undip Gelar Upacara 17 Agustus di Lumpur Mangrove |
![]() |
---|
Upacara HUT ke 79 RI, Kades Diwak : Pentingnya Semangat Kemerdekaan dan Gotong Royong Bangun Bangsa |
![]() |
---|
Upacara Kemerdekaan di Purwokerto, Pj Bupati Hanung Tekankan untuk Bersatu Selesaikan Masalah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.