Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

GEMPA BUMI

4 Kabupaten di Jateng Ini Terancam Terkena Risiko Gempa Megathrust, BPBD: Bisa Capai 8,9 SR

Baru-baru ini Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan soal gempa megathrust.

Penulis: Andra Prabasari | Editor: galih permadi
TRIBUNGORONTALO
4 Kabupaten di Jateng Ini Terancam Terkena Risiko Gempa Megathrust, BPBD: Bisa Capai 8,9 SR 

"Di sana memang ada potensi ancaman megatrust sekira 8,9 SR," lanjutnya.

Menurutnya, prediksi potensi gempa megathrust di empat wilayah tersebut bukan untuk menakuti masyarakat, tapi justru membangun kesadaran untuk mitigasi sejak dini, sehingga potensinya bisa diwaspadai seluruh pihak.  

Sementara itu, Muhammad Chomsul menyebutkan, Kota Semarang tidak berpotensi terkena gempa megathrust. 

Namun, gempa itu menyasar empat wilayah pantai selatan.

“Kalau Kota Semarang untuk gempa megathrust tidak,” ucapnya.

Kendati demikian, Kota Semarang terkena sesar Kendeng.

Dia menjelaskan, sesar Kendeng menjadi penyebab gempa di Batang beberapa waktu lalu.  

“Di Batang skalanya kecil, sekira M 4,2, tapi mengapa berdampak cukup besar?"

"Karena kondisi bangunan di sana kurang standar, sehingga dengan getaran M 4,2 ada sekira 13 rumah rusak berat, bahkan ada yang roboh,” terangnya.  

Menurutnya, isu megathrust bukan hal baru bagi BPBD Jateng.

Pihaknya kerap melakukan kegiatan penguatan kapasitas masyarakat di empat daerah itu.

Bahkan pada 2019 mengadakan Ekspedisi Destana Tsunami.

Melalui ekspedisi itu, BPBD Jateng melakukan sosialisasi pada masyarakat pesisir pantai selatan.

Mulai dari pemasangan rambu evakuasi, sekolah, hingga pasar.  

“Kalau bencana gempa muncul korban jiwa karena panik, yang seharusnya itu tidak timbul korban."

"Jadi penting bagi semua pihak untuk membuat perencanaan dari level keluarga,” tandasnya. (*)

 

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved