Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Muktamar VI PKB

Wapres Buka Muktamar VI PKB di Bali : Huda Pastikan Partainya Tak Akan Akomodasi Orang Titipan PBNU

Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP PKB, Syaiful Huda menekankan, tak ada orang titipan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU)

istimewa
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) tidak seharusnya melarang pelaksanaan Muktamar VI PKB yang berlangsung di Bali. Huda menekankan bahwa sebagai organisasi massa, PBNU harus menghindari politik praktis dan menghargai posisinya sesuai dengan AD/ART yang berlaku. 

TRIBUNJATENG.COM, BALI -- Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP PKB, Syaiful Huda menekankan, tak ada orang titipan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) yang bakal diakomodasi untuk masuk dalam kepengurusan baru PKB.

Hal itu merespons pernyataan Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf, yang meminta agar Muktamar VI PKB mengakomodasi masukan-masukan yang diberikan PBNU.

“Tidak ada titipan-titipan nama. Jadi, sekali lagi muktamar ini akan berjalan dengan kedaulatannya,” ujar Huda dalam jumpa pers di Bali Nusa Dua Convention Center, Sabtu (24/8).

Huda menyebutkan, semua nama yang diusulkan oleh kader PKB dari tingkat paling bawah bakal dibahas dalam forum tersebut.

Oleh karena itu, proses musyawarah bakal berlangsung untuk menentukan siapa saja yang akhirnya masuk dalam struktur kepengurusan di tingkat DPP PKB.

“Semua pengurus nanti akan dibahas di dalam muktamar ini. Terutama, bagi ketua umum terpilih nanti yang punya mandat untuk menyusun kepengurusan,” sebut dia.

Sebelumnya, Yahya meminta agar Muktamar VI PKB juga mendengarkan berbagai aspirasi yang disampaikan PBNU.

"Kami punya aspirasi terhadap PKB, NU ini. Nah kami sampaikan, dan kami mendesak supaya aspirasi dari NU ini diagregasi (diperhitungkan) oleh PKB," kata Yahya di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (22/8).

Adapun hubungan PBNU dan PKB memanas satu bulan terakhir. Bahkan, PBNU menyatakan ingin mengevaluasi PKB dan merebut partai politik (parpol) itu dari kepemimpinan Muhaimin.

Nantinya, muktamar PKB juga akan menentukan siapa ketua umum PKB untuk periode 2024-2029.

Muktamar VI PKB dibuka, Sabtu malam, dan dihadiri oleh Wakil Presiden, Ma’ruf Amin, dan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam), Hadi Tjahjanto.

Presiden Joko Widodo disebut berhalangan dan akhirnya mengutus dua orang perwakilan dari kabinetnya untuk hadir dalam forum tersebut.

 Sementara itu, presiden terpilih Prabowo Subianto disebut Huda bakal hadir dalam penutupan Muktamar VI PKB, Minggu (25/8) hari ini. (kps/Tribunnews)

Baca juga: Pj Bupati Pati Ajak Masyarakat Jaga Kondusivitas Proses Pilkada 2024

Baca juga: Nonton TV Online Ini Link Live Streaming Persik Kediri Vs Malut United Liga 1

Baca juga: Jadwal Uji Coba Timnas U17 Indonesia Vs India Besok, Tayang Live Streaming di Indosiar

Baca juga: Ahmad Luthfi Pastikan Bakal Maju Bareng Taj Yasin Maimoen dalam Pilgub Jateng 2024

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved