Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kecelakaan

Terpelanting Tabrak Palang Pintu Kereta Api, Pemotor: Saya Tidak Lihat

Pengendara tersebut terpelanting setelah menabrak palang pintu jalur pelintasan langsung (JPL) kereta api.

tribunjateng/raka f pujangga
Ilustrasi pintu perlintasan kereta api 

TRIBUNJATENG.COM, KEDIRI – Seorang pengendara motor mengalami kecelakaan di Branggahan, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.

Pengendara tersebut terpelanting setelah menabrak palang pintu jalur pelintasan langsung (JPL) kereta api.

Dalam rekaman video yang menyebar dan juga dilihat Kompas.com, Selasa (27/8/2024), terlihat pengendara motor yang mengenakan jaket gelap memacu kendaraannya meski sirene telah berbunyi dan palang pintu sedang menutup.

Baca juga: Jatuh saat Nyalip, Pengendara Mio Tewas Terlindas Mobil Boks

Pengendara lain dari arah yang sama berhenti,namun pengendara ini tetap melaju.

Akibatnya, ia menabrak palang pintu JPL tepat di bagian kepala.

pengendara motor tabrak palang pintu
Pengendara motor tabrak palang pintu JPL di Perlintasan Kereta Api Branggahan, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, 25 Agustus 2024. (Skrinsut CCTV Dinas Perhubungan Kabupaten Kediri )

Setelah menabrak palang pintu, sepeda motor terlihat oleng dan menabrak besi pembatas hingga sang pengendara terpelanting, lalu jatuh di jalur kereta api.

Beruntung, pengendara tersebut mengenakan helm dan langsung berdiri untuk keluar dari jalur kereta.

Ia dibantu oleh petugas pos jaga pelintasan untuk menyelamatkan motornya.

Jarak kedatangan kereta yang masih jauh juga meluputkan dia dari maut.

"Saya tidak lihat (palang pintu)," ujar pengendara motor kepada petugas jaga pos dalam video tersebut.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kediri, Nizam, mengaku sudah mengidentifikasi pengendara motor tersebut dan insiden ini menjadi pelajaran berharga bagi pengguna jalan.

"Kami sudah jenguk ke rumahnya (pengendara motor) dan sudah diselesaikan (tanggung jawabnya)," ujar Nizam.

Nizam juga mengimbau pengendara untuk selalu berhati-hati dan berkonsentrasi saat berkendara, terutama di pelintasan sebidang.

“Jika pelintasan tidak berpalang atau alat pemberi isyarat lainnya, mohon selalu hati-hati dan tengok kanan dan kiri,” tambah dia.

Deputi VP PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 7 Madiun, Irene Margareth Konstantine pun ikut angkat bicara terkait insiden ini.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved