Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

UIN SAIZU Purwokerto

Guru Besar Curtin University Australia Lakukan Guest Lecture di Pascasarjana UIN Saizu Purwokerto

Pascasarjana UIN Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto menyambut kedatangan tamu internasional dari Curtin University Australia

istimewa
Pascasarjana UIN Saizu Purwokerto menyambut kedatangan tamu internasional dari Curtin University Australia dalam acara Guest Lecture bersama Associate Prof Min Teah, Rabu (3/9/2024). 

TRIBUNJATENG.COM - Pascasarjana UIN Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto menyambut kedatangan tamu internasional dari Curtin University Australia dalam acara Guest Lecture bersama Associate Prof Min Teah, Rabu (3/9/2024).

Kegiatan ini dihadiri Pimpinan dan Dosen Pascasarjana UIN Saizu Purwokerto, Direktur International Office UIN Saizu Purwokerto Dr Mohamad Sobirin. Hadir pula Mahasiswa Program Studi Magister Hukum  Ekonomi Syariah dan Program Studi Magister Ekonomi Syariah. 

Direktur Pascasarjana UIN Saizu Purwokerto Prof Moh Roqib yang diwakili Dr Ida Nurlaeli menyampaikan rasa syukur mendalam dapat bertemu dengan Prof Min Teah dari Curtin University Australia. Selain itu mereka dapat berdiskusi banyak hal mengenai ilmu ekonomi dan hukum ekonomi syariah.

Selain itu, membuka wacana baru tentang “The Future of Research”  atau Masa Depan Penelitian, khususnya penelitian di bidang ekonomi dan bisnis. Dalam kesempatan itu, Prof Min Teah dihadapan forum mahasiswa Pascasarjana menyampaikan sudah saatnya sebuah penelitian harus dilakukan oleh tim.

Tim harus kompak dengan keterampilan yang berbeda, harus memiliki daya tarik dan dampak antara lain  pada kebijakan, pengambilan keputusan dan perilaku, budaya, kapasitas dan kesiapan, pemahaman dan kesadaran, sikap, ekonomi, lingkungan, kesehatan dan kesejahteraan dan dampak social lainnya. 

Menurut Prof Min Teah, ada banyak cara untuk menyebarluaskan hasil penelitian di bidang bisnis, bahwa dampak sebuah penelitian adalah perubahan nyata di dunia nyata, bagaimana karya kita dapat dipahami oleh khalayak awam, yang kemudian hal itu menjadi sebuah solusi bisnis.

Dia juga memaparkan betapa pentingnya sertifikasi halal pada sebuah produk. Pada era sekarang  meskipun populasi Muslim tetap menjadi pendorong utama pasar halal, akan tetapi semakin banyak pula non-Muslim yang tertarik, dengan label halal sebagai jaminan makanan yang aman dan sehat. 

Di akhir acara, Dr Ida Nurlaeli berharap acara ini dapat terus berlanjut dengan kerja sama dalam hal kolaborasi penelitian luar negeri, dengan melibatkan dan mengikutsertakan mahasiswa Pascasarjana UIN Saizu Purwokerto tentunya. 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved