Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Festival Kota Lama Semarang Kembali Raih Prestasi, Sandiaga Uno Dorong Jadi Event Kelas Dunia

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi gelaran Festival Kota Lama Semarang. 

TRIBUN JATENG / EKA YULIANTI FAJLIN
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno mengunjungi Pikat Wastra Nusantara yang merupakan bagian Festival Kota Lama Semarang, di Oudetrap, Kamis (12/9/2024).  

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi gelaran Festival Kota Lama Semarang

Festival Kota Lama 2024 sendiri digelar sejak 5 hingga 15 September nanti. 

Dengan mengangkat tema Heritage in Diversity, Festival Kota Lama Semarang menyuguhkan beragam pertunjukan seni dan budaya nusantara. 

Baca juga: Yuk, Kunjungi Festival Kota Lama Semarang 2024 dan Raih Voucher Staycation Gratis di Hotel Bintang 5

"Saya beri apresiasi kepada Festival Kota Lama, selama 13 tahun berturut-turut istikomah," papar Sandi, saat mengunjungi Pikat Wastra Nusantara dalam rangkaian Festival Kota Lama, di Oudetrap, Kamis (12/9/2024). 

Sandi menyebut, tahun ini Festival Kota Lama kembali terpilih jadi event terbaik nusantra dalam Karisma Event Nusantara. 

Dalam gelaran ini, pihaknya melihat produk ekraf menjadi daya tarik wisatawan mancanegara. 

Apalagi, dengan tema Heritage in Diversity dalam Festival Kota Lama menjadi momentum menghargai sejarah dan keberagaman Kota Semarang

Sandi mendorong, setiap kota memiliki daya tarik festival yang berkelas dunia. 

Baca juga: Catat Tanggalnya! Ini Daftar Pertunjukan Festival Kota Lama yang Digelar Selama 10 Hari

Dia berharap, Festival Kota Lama bisa masuk 10 besar event terbaik di nusantara pada tahun depan dengan lebih banyak bekerjasama dengan sejumlah pihak. 

"Bekerjasama dengan pihak Belanda, saya dikasih tahu, tahun depan akan ada orkestra, tahun depan kunjungan wisatawan dan pergerakan ekonomi lebih tinggi," ucapnya.

Dia juga berharap, kota lain bisa mencontoh Kota Semarang. Kuncinya, inovatif, adaptif, dan berkolaborasi dengan sejumlah pihak. (eyf)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved