Berita Viral
Gubernur Sultra Tanggapi Gerbang Kendari-Toronipa Seharga Rp33 Miliar, Sempat Jadi Kandang Ayam
Gerbang Kendari-Toronipa baru-baru ini menjadi sorotan, lantaran proyeknya menghabiskan Rp33 miliar namun kulaitasnya dianggap mengecewakan.
Penulis: Andra Prabasari | Editor: galih permadi
Gubernur Sultra Tanggapi Gerbang Kendari-Toronipa Seharga Rp33 Miliar, Sempat Jadi Kandang Ayam
TRIBUNJATENG.COM- Gerbang Kendari-Toronipa baru-baru ini menjadi sorotan, lantaran proyeknya menghabiskan Rp33 miliar namun kulaitasnya dianggap mengecewakan.
Gerbang Kendari, yang dikenal juga sebagai Gerbang Wisata Toronipa, terletak di Kelurahan Kendari Caddi, Kecamatan Kendari, Kota Kendari.
Meskipun tampak megah dengan desain bata merah dan beton, kritik datang karena kualitas material yang digunakan ternyata jauh dari standar.
Gerbang ini seharusnya menjadi akses utama menuju objek wisata Pantai Toronipa.
Desainnya menunjukkan empat gerbang yang berjajar di sepanjang jalan.
Namun, belakangan terungkap bahwa gerbang ini hanya terbuat dari baja dan Glass Reinforced Concrete (GRC), dan bagian dalamnya kosong.
Kepopuleran gerbang ini meroket di media sosial setelah terlihat adanya kerusakan pada dindingnya.
Beberapa dinding gerbang menunjukkan lubang-lubang dengan ukuran bervariasi, memicu kekhawatiran mengenai kualitas proyek tersebut.
Menanggapi viralnya kasus ini, Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andap Budhi Revianto, angkat bicara.
Andap menyebutkan bahwa pihaknya telah meminta Inspektorat untuk melakukan audit menyeluruh terhadap Gerbang Toronipa.
Ia menekankan pentingnya evaluasi objektif mengenai penggunaan anggaran proyek tersebut.
“Saya pertama secara cepat saya sampaikan kepada teman-teman inspektorat. Kan kalau kita berbicara, ada tempus delicti. Ada waktu, ada dimensi waktu di sana. Tentu nanti akan diteliti, diaudit oleh teman-teman inspektorat,” ungkap Andap kepada awak media di kantor Gubernur Sultra, Kamis (12/9/2024), dikutip dari Kompas.com.
Andap, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Kemenkum HAM, menambahkan bahwa evaluasi harus dilakukan berdasarkan data dan fakta, bukan hanya persepsi.
Selain itu, Andap juga menegaskan jika ditemukan adanya pelanggaran hukum terkait proyek ini, maka pihak berwenang akan menindaklanjuti sesuai prosedur yang berlaku.
“Apabila ada pelanggaran hukum, tentu lain lagi ceritanya,” tegasnya.
Andap, yang juga merupakan Sekretaris Jenderal Kemenkum HAM, menekankan pentingnya evaluasi objektif terkait penggunaan anggaran.
“Nanti kita lihat alokasi anggarannya. Kita harus melihat secara objektif saja. Berapa sih dukungan anggarannya. Itu muat berapa sih," kata Andip.
Ia percaya penilaian harus berdasarkan fakta dan data, bukan hanya persepsi semata.
“Insya Allah, kebenaran akan menemukan jalannya,” ujar mantan Kapolda Sultra ini.
Terkait tenggat waktu penyelesaian audit, Andap memastikan pihaknya akan bergerak cepat merespons desakan publik yang menuntut transparansi.
“Kami akan melakukannya secepatnya karena ini adalah harapan publik. Saya setiap ada pemberitaan, saya cepat,” tutupnya.
Sempat Jadi Kandang Ayam
Sebelumnya, sebuah video berdurasi 47 detik memperlihatkan kerusakan pada gerbang kawasan wisata Toronipa, termasuk pilar yang tampak rusak.
Bahkan sempat jadi kadang ayam, lantaran banyak ayam yang bertengger di dalamnya.
Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) dan Bina Marga Sultra, Pahri Yamsul, menyatakan bahwa kerusakan tersebut disebabkan oleh vandalisme, bukan faktor usia atau cuaca.
Ia mengungkapkan bahwa batu besar dilemparkan ke gerbang dan beberapa bagian baja dipotong.
Gerbang Kendari-Toronipa awalnya direncanakan sebagai ikon mirip London Bridge pada 2023.
"Ornamen seperti London Bridge itu akan dibangun yang bakal menjadi ikon khusus di Jalan Wisata Kendari-Toronipa," tuturnya.
Gerbang Kendari Toronipa
Gerbang Kendari Toronipa Rp 33 Miliar
Gubernur Sultra
Gubernur Sultra tanggapi gerbang Kendari
tribunjateng.com
berita viral
Curhat Wahyudin Moridu Eks Anggota DPRD Gorontalo Setelah Dipecat: Jadi Sopir Truk Lagi |
![]() |
---|
Pengakuan Wahyudin Moridu Diperas Rp10 Juta Sebelum Video Rampok Uang Negara Viral: Saya Tidak Punya |
![]() |
---|
Politisi PDIP Wahyudin Moridu Mabuk Sambil Nyetir Mobil saat Bikin Video Rampok Uang Negara |
![]() |
---|
Sosok Wahyudin Anggota Dewan yang Viral Karena Hendak Merampok Uang Negara Bersama Selingkuhan |
![]() |
---|
Viral! Video Syur Diduga Mahasiswi Semarang Berdurasi 7 Menit 10 Detik: Wajah Ditutupi Tangan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.