Berita Nasional
Tol Solo-Yogya Seksi 1 Diresmikan, Waktu Tempuh Lebih Cepat dan Dorong Pertumbuhan Ekonomi
– Ruas tol Solo-Yogyakarta-YIA Seksi 1 Kartasura-Klaten resmi dibuka oleh Presiden Joko Widodo pada Kamis (19/9), bertempat di Gerbang Tol Banyudono
Penulis: budi susanto | Editor: Muhammad Olies
TRIBUNJATENG.COM, BOYOLALI – Ruas tol Solo-Yogyakarta-YIA Seksi 1 Kartasura-Klaten resmi dibuka oleh Presiden Joko Widodo pada Kamis (19/9/2024), bertempat di Gerbang Tol Banyudono, Boyolali.
Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana, turut mendampingi Presiden dalam peresmian tersebut.
Dengan panjang 22,3 km, tol ini diharapkan dapat memperlancar arus lalu lintas dan menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi di Jateng dan Yogyakarta.
"Alhamdulillah, jalan tol ini sudah diresmikan dan akan mulai beroperasi pukul 00.00 WIB nanti," ujar Nana Sudjana usai acara peresmian.
Baca juga: Besok, Tol Solo-Jogja Diresmikan Jokowi, Bupati Klaten: Hemat Waktu, Dulu 1 Jam Kini 15 Menit
Nana menjelaskan, tol ini akan mengurangi kemacetan yang sering terjadi di jalur nasional Solo-Yogyakarta, terutama di kawasan Klaten dan Surakarta.
"Ini kesempatan bagi masyarakat untuk menggunakan tol ini dengan bijak agar manfaatnya bisa dirasakan luas," tambahnya.
Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa ruas tol Seksi 1 ini memiliki tiga gerbang tol, yakni Gerbang Tol Banyudono, Polanharjo, dan Klaten, yang dibangun sejak 2021 dengan total biaya Rp 5,68 triliun.
"Sore ini, tol Solo-Yogyakarta-YIA Seksi 1 sudah selesai dan siap digunakan. Proyek ini selesai tepat waktu dan akan meningkatkan konektivitas antara Solo dan Yogyakarta," jelas Jokowi.
Selain mempermudah akses antar kota, Presiden menekankan bahwa tol ini akan mengefisienkan waktu tempuh.
“Dengan adanya tol ini, perjalanan Solo-Yogyakarta bisa ditempuh dalam waktu 30-50 menit. Ini akan meningkatkan daya saing kita, karena kecepatan dan ketepatan waktu menjadi kunci,” katanya.
Turut hadir dalam acara tersebut, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X, serta sejumlah pejabat penting lainnya.
30 September: Melintasi Sejarah Kelam G30S/PKI dan Merayakan Hari Podcast Internasional |
![]() |
---|
Istri Diplomat Kemenlu Arya Daru Minta Bantuan Presiden Prabowo: Selesaikan Kasus Secara Jujur |
![]() |
---|
Kabar Gembira! Tarif Listrik PLN Per 1 Oktober 2025 Dipastikan Tetap, Daya Beli Masyarakat Terjaga |
![]() |
---|
PLN Pasang Tiang Listrik di Lahan Warga Tanpa Izin, Bisakah Digugat? |
![]() |
---|
Eks Anggota DPRD Wahyudin Pamer Gaji Pertama Setelah Dipecat, Rp200 Ribu dari Angkut Semen dan Arang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.