Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kota Semarang

Plasa Simpanglima Semarang Dikabarkan Tutup Akhir September, Begini Respon Pengelola Tenant

Masa sewa lahan Plasa Simpanglima dikabarkan berakhir September 2024. Matahari yang berada di lantai 3-4 Plasa Simpanglima Semarang juga akan tutup

Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: Muhammad Olies
TRIBUN JATENG / EKA YULIANTI FAJLIN 
Suasana Plasa Simpanglima lantai 1, Rabu (25/8/2024). Sejumlah konter handphone masih beroperasi  

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Masa sewa lahan Plasa Simpanglima dikabarkan berakhir September 2024. 

Matahari yang berada di lantai 3 dan 4 Plasa Simpanglima Semarang juga dikabarkan akan tutup. 

Seiring beredarnya informasi tersebut, sejumlah tenant di Plasa Simpanglima masih beroperasi.  

Sejumlah konter handphone, laptop, toko assessories dan beberapa lainnya masih beroperasi. Namun tidak dipungkiri, sudah cukup banyak toko yang tutup. 

Owner Maraphone, Aam mengatakan, Plasa Simpanglima tidak tutup. Sejumlah konter HP masih beroperasi seperti biasa. Hanya Matahari saja yang akan tutup operasional pada September ini. 

"Plasa Simpanglima nggak, yang tutup itu Matahari saja," ungkap Aam, Rabu (25/9/2024). 

Baca juga: Rudi: Tingkat Keramaian Plasa Simpanglima Semarang Sudah 75 Persen

Diketahui, masa sewa Plasa Simpanglima habis hingga September 2024.

Menanggapi hal itu, Aam menjelaskan, informasi yang ia dapatkan dari pihak Plasa Simpanglima masa sewa diperpanjang.

Managemen plasa memperpajang sewa kepada Pemerintah Kota Semarang selama empat tahun baik plasa 1 dan plasa 2. 

"Dari plasa info ke tenant-tenant itu diperpanjang. Dari managemen plasa ke pemkot diperpanjang. Plasa 1 sama 2 disamain 4 tahun. Itu informasi bulan kemarin," paparnya. 


Menurutnya, managemen Plasa Simpanglima sejauh ini sangat profesional. Jika plasa benar-benar ditutup, kata dia, tenant pasti akan diinfo jauh hari. 


Menanggapi tutupnya Matahari, diakuinya, akan berpengaruh terhadap jumlah pengunjung. Hanya saja, dia meyakini tenant elektronik tetap berjalan seperti biasa karena segmen antara Matahari dan tenan elektronik berbeda. 


Namun demikian, dia berharap, manajemen melakukan inovasi terhadap toko-toko yang saat ini kosong. Sehingga, Plasa Simpanglima bisa hidup kembali seperti sediakala. 


"Inginnya (yang kosong) dihidupkan kembali. Disini terkenal HP, sudah ada pasar sendiri. Yang kosong-kosong harusnya ada perubahan," ujarnya. 


Sebelumnya, diberitakan Pemerintah Kota Semarang berencana menawarkan lahan Plasa Simpanglima kepada investor. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved