Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Properti

Fasindo Group Incar Potensi Kawasan Industri

Pengembang perumahan Fasindo Group menggarap proyek baru Fasindo Pandawa Estate di kawasan Mijen, setelah rampungnya proyek Fasindo Pandawa Residence

Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: Catur waskito Edy
Ist/Fasindo Group
Fasindo Group bekerja sama dengan Bank Tabungan Negara (BTN) Kantor Cabang Semarang menggelar program akad kredit massal KPR non subsidi. Akad kredit massal dilakukan dalam satu hari di salah satu kafe di Semarang, Jumat (20/1/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG -- Pengembang perumahan Fasindo Group menggarap proyek baru Fasindo Pandawa Estate di kawasan Mijen, setelah rampungnya proyek Fasindo Pandawa Residence.

Marketing Manager Fasindo Group, Agil Arie Setiawan mengatakan, kawasan tersebut memiliki potensi menjanjikan, di mana berada di dekat kawasan industri.

"Kawasan industri di kawasan ini jelas mempengaruhi perumahan di daerah sini.

Kami kembangkan proyek perumahan di kawasan ini karena lokasinya strategis, termasuk dekat dengan kawasan industri tersebut," katanya, di sela peluncuran kawasan perumahan baru tersebut, Sabtu (28/9).

Selain itu, menurut dia, alasan investor memilih hunian di kawasan tersebut karena masih cukup asri dan minim risiko banjir. Ia menyebut, lahan di kawasan itu juga cukup luas, sehingga turut menjadi daya tarik pembeli.

"Sesuai aturan, minimal luas lahan (untuk hunian) di kawasan ini 120 m2, karena sebagian untuk menciptakan resapan air yang baik," bebernya.

Agil menuturkan, Fasindo Pandawa Estate hadir dengan dua tipe, yaitu tipe 48/120 dengan tiga kamar tidur dan dua kamar mandi, serta tipe 34/120 dengan dua kamar tidur dan satu kamar mandi.

Ia menyebut, proyek perumahan komersial itu akan dilengkapi berbagai fasilitas seperti taman bermain anak, lahan untuk tempat ibadah, dan keamanan 24 jam dengan One Gate System.

Dengan keunggulan dan berbagai fasilitas yang ditawarkan, Fasindo Group optimistis hunian itu akan menarik minat pasar, terutama bagi pasangan suami-istri yang bekerja sebagai karyawan di kawasan industri Semarang.

"Tahap I ini dengan total lahan 3,2 hektare, kami buka untuk 100 unit. Kami targetkan itu bisa habis terjual dalam kurun waktu 1 tahun. Harganya mulai Rp 600 jutaan," jelasnya. (idy)

Baca juga: Taneem Kenalkan 8 Produk Fesyen Tema Gerhana

Baca juga: Mengenal Sosok Bambang Pengrajin Ukiran Kayu Jati Otodidak Asal Blora

Baca juga: Skor Indonesia vs Yaman u20 : Gol Raven Dibalas Cepat, Garuda Lolos ke Putaran Final Asia U20 2025

Baca juga: Hasil Motogp Mandalika : Martin Juara, Empat Pebalap Bersenggolan Jatuh di Tikungan Seusai Start

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved